Tangsel – Rencana pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas sudah dekat, SMPN 12 Kota Tangerang Selatan dihantui dengan kondisi tiga ruang kelas yang cukup mengkhawatirkan. Bahkan dari pantauan media ada beberapa ruang kelas yang terancam ambruk.
“Ada 3 blok ruang kelas, terutama ruang perpustakaan kondisi kayunya sudah turun drastis hingga sekitar 12 cm,” kata salah seorang guru SMPN yang tak mau disebutkan namanya kepada Media Rabu, (8/9/2021).
Sementara itu Kepala Sekolah SMPN 12, Nofiardi mengatakan, dirinya sudah secara lisan mengajukan ke Kabid Sarana prasaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel Ari setelah ditanyakan apakah sudah mengirimkan surat pengajuan renovasi Kelas ke Disdik Tangsel.
“Baru bicara secara lisan, dan sudah ditinjau oleh Kabid Sarana Prasarana, dan menurut beliau, harus rehab total karena keadaan ruang kelas sudah melengkung dan membahayakan siswa siswa dan guru,”jelas Nofiardi.
Nofiardi akan segera membuatkan surat pengajuan renovasi ke Dinas Pendidikan Tangerang Selatan karena keadaan kelas yang sudah mengkhawatirkan serta membahayakan siswa siswi pada saat nanti belajar.(rz).



