Kota Tangerang – Dalam upaya memperkuat tata kelola organisasi dan meningkatkan profesionalisme wartawan di tingkat daerah, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tangerang menyelenggarakan rapat tahunan di Kantor Sekretariat Bersama, Jalan Daan Mogot, Kelurahan Suka Asih, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Jum’at (5/9/2025).
Rapat dipimpin langsung Ketua PWI Kota Tangerang, R. Herwanto yang didampingi Sekretaris, Raden Mangku Fairus, serta dihadiri oleh jajaran pengurus inti dan anggota aktif dari berbagai media. Rapat tahunan ini merupakan forum strategis untuk mengevaluasi pelaksanaan program kerja periode 2024–2025 sekaligus menyusun arah kebijakan organisasi untuk tahun kerja 2025–2026.
“Kami bersyukur dapat melaksanakan rapat tahunan ini, yang tidak hanya menjadi momentum evaluatif terhadap kinerja organisasi, tetapi juga wadah strategis dalam menyusun rencana kerja yang lebih progresif, akomodatif, dan berbasis kebutuhan riil anggota,” ujar R. Herwanto dalam sambutannya.
Herwanto menekankan bahwa pelaksanaan rapat tahunan merupakan agenda kelembagaan yang tidak hanya bersifat administratif, tetapi memiliki nilai strategis dalam memastikan akuntabilitas, transparansi, dan kesinambungan program. Ia juga menyampaikan bahwa forum ini turut berfungsi sebagai sarana silaturahmi antar anggota yang selama ini disibukkan dengan rutinitas jurnalistik di masing-masing redaksi.
Dalam forum tersebut, berbagai dinamika internal dibahas secara terbuka, termasuk proses pemutakhiran data anggota, validitas Kartu Tanda Anggota (KTA) PWI, serta partisipasi anggota dalam Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Herwanto mengimbau agar anggota biasa yang masa berlaku KTA-nya akan habis segera melakukan perpanjangan. Ia juga menegaskan kewajiban bagi anggota yang belum mengikuti UKW untuk segera mendaftarkan diri sebagai bentuk komitmen terhadap profesionalisme wartawan.
Menanggapi isu dualisme kepengurusan PWI di tingkat Kota Tangerang, Herwanto menegaskan bahwa pihaknya sepenuhnya menghormati dan menunggu keputusan dari PWI Pusat yang saat ini berada di bawah kepemimpinan baru hasil Kongres PWI di Cikarang. Ia menyatakan bahwa kepengurusan yang sah haruslah merujuk pada hasil Konferensi Daerah, sebagaimana diatur dalam Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PDPRT) PWI.
“Alhamdulillah, secara nasional PWI kini telah memiliki satu struktur kepengurusan hasil kongres. Harapan kami, kondisi ini dapat segera tercermin pula di tingkat Kota Tangerang maupun Provinsi Banten agar organisasi berjalan dengan satu komando yang sah dan konstitusional,” Jelas Herwanto.
Sebagai bagian dari perencanaan jangka menengah, pengurus PWI Kota Tangerang juga memaparkan sejumlah program strategis yang akan menjadi prioritas pada tahun 2025. Program-program ini dirancang tidak hanya untuk meningkatkan kapasitas anggota, tetapi juga untuk memperluas jangkauan organisasi dan kontribusi terhadap masyarakat.
Adapun program prioritas yang telah disusun antara lain:
* Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Wartawan (KLW) dan Uji Kompetensi Wartawan (UKW)
* Safari Jurnalistik ke berbagai daerah guna memperluas wawasan dan jaringan liputan
* Partisipasi aktif dalam perayaan Hari Pers Nasional (HPN) 2026
* Pelaksanaan kegiatan Bakti Sosial (Baksos) sebagai bentuk kontribusi sosial
* Ekspedisi Jurnalistik untuk memperdalam isu-isu lokal dan nasional melalui liputan investigatif
* Kegiatan pengembangan lainnya yang berorientasi pada peningkatan integritas, kapasitas, dan solidaritas profesi wartawan.
Herwanto menambahkan Keberhasilan dalam konsolidasi internal serta pembenahan data keanggotaan dijadikan landasan oleh pengurus untuk membangun sistem organisasi yang lebih kokoh dan terukur,tata kelola organisasi yang sehat harus berbasis pada data yang valid, sistem informasi keanggotaan yang terintegrasi, serta komitmen kolektif dalam menjunjung tinggi profesionalisme jurnalistik.
“Dengan semangat kolaborasi, transparansi, dan integritas jurnalistik, kami berharap seluruh program yang telah dirancang dapat berkontribusi positif terhadap ekosistem pers daerah, serta mendorong penguatan kapasitas wartawan di Kota Tangerang,” tutupnya.(*)
