Provinsi Banten Buka PPDB 2020/2021 SMAN Dan SMKN


Banten – Pemerintah Povinsi Banten melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) membuka Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2020/2021. Selain jalur zonasi, ada tiga jalur lain dalam PPDB kali ini.

Kepala Dinas Dikbud Provinsi Banten M. Yusuf, Jumat (5/6/2020) mengatakan penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah Menengah Ata Negeri (SMAN) tahun pelajaran 2020/2021 di Provinsi Banten dibuka sejak 26 Mei 2020. Jadwal pendaftaran dimulai sebelum pengumuman kelulusan SMP dan MTs tahun pelajaran 2019/2020.

“PPDB Banten memberikan kesempatan akses waktu lebih panjang bagi pendaftar yang lulus pada tahun pelajaran sebelumnya dan belum berusia 21 tahun. Hal ini sesuai dengan amanah Permendikbud Nomor 44 tahun 2019,” ujar Yusuf.

Menurut Yusuf, untuk SMAN dilaksanakan dari tanggal 26 Mei – 27 Juni 2020. Rekonsiliasi data pada 30 Juni 2020. Sementara untuk SMKN dilaksanakan dari tanggal 26 Mei – 23 Juni 2020. Sedangkan jadwal uji kompetensi tanggal 24 – 27 Juni. Rekonsiliasi data pada 27 Juni 2020. Sementara untuk SKhN dilaksanakan dari 17 Mei sampai dengan 22 Juni 2020. Asessment kekhususan pada 24 – 26 Juni 2020.

“Sedangkan pengumuman hasil seleksi PPDB Tahun Pelajaran 2020 pada 30 Juni 2020. Daftar ulang dilaksanakan pada tanggal 1 – 10 Juli 2020. Awal tahun pelajaran baru dimulai pada minggu ketiga Juli 2020,” tutur Yusuf.

Informasi selengkapnya tentang PPDB Tahun Pelajaran 2020/2021 di laman https://dindikbud.bantenprov.go.id/ppdb2020/

PPDB 2020/2021, kata Yusuf, diselenggarakan secara serentak oleh setiap satuan pendidikan SMA Negeri, SMK Negeri dan SKh Negeri di Provinsi Banten berdasarkan manajemen berbasis sekolah yang dikoordinasikan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten dengan monitoring pengawasan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Para Pengawas Satuan Pendidikan bersama Inspektorat Daerah Provinsi Banten.

Yusuf menjelaskan jumlah satuan pendidikan yang melaksanakan PPDB SMAN sebanyak 151 sekolah, jumlah SMKN sebanyak 80 sekolah, dan SKhN sebanyak 8 sekolah. Sementara jumlah output lulusan yang akan mendaftar berasal dari 1.453 SMP dan 1.014 MTs baik negeri maupun swasta dengan jumlah calon peserta didik dari SMP dan MTs sebanyak 186.365 orang se-Provinsi Banten.

Pelaksanaan PPDB di Provinsi Banten, kata Yusuf, dilaksanakan dengan moda daring dan memungkinkan juga satuan pendidikan dapat melaksanakan semi daring dengan teknis moda luar daring yang dilakukan tetap mengacu pada Protokol Kesehatan Covid-19 jika akses, sumberdaya, dan kondisi georgafis tidak memungkinkan dilaksanakan secara daring.

Yusuf mengatakan aplikasi PPDB yang mengacu pada juknis telah disediakan oleh panitia PPDB pada tingkat Provinsi, diberikan secara gratis kepada satuan pendidikan untuk diinstalasi dan dimanfaatkan secara optimal pada seluruh satuan pendidikan. Seluruh biaya penyelenggaraan PPDB pada SMA Negeri, SMK Negeri dan SKh Negeri dibebankan pada anggaran BOS (Bantuan Operasional Sekolah) pusat pada satuan pendidikan masing-masing dan calon peserta didik tidak dipungut biaya.(zher).


Next Post

Cegah Corona : Desa Cibadak Pakai Dana Covid-19 Untuk Belikan APD

Jum Jun 5 , 2020
Tangerang – Bantuan dari Desa Cibadak ini, diambil dari Dana Desa (DD) untuk memberikan bantuan Alat Perlindungan Diri (APD) guna […]