LEBAK – Perkumpulan Urang Banten (PUB) yang dipimpin mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Taufikurachman Ruki membantu membuatkan 25 unit hunian sementara (huntara) darurat bagi korban bencana banjir dan longsor di Kabupaten Lebak.Minggu(16/02/2020)
Huntara darurat tersebut berada di Kampung Cigobang Anyar, Desa Banjarsari, Kecamatan Lebakgedong, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Huntara darurat ini berdiri sejak dua minggu lalu, ketika para korban bencana mulai tak betah tinggal dipengungsian dan hendak kembali ke kampung halaman. Namun bencana alam 1 Januari 2020 tersebut telah meluluhlantahkan seluruh harta benda warga, tak kecuali rumah dan seisinya.
“Warga mulai tak betah lama-lama di pengungsian. Mereka ingin hidup normal kembali, tapi tak ada untuk pulang sebab rumah kami tak ada. Sebenarnya ini lokasi belum tentu layak untuk pemukiman, tapi karena rakyat inginnya disini, ya sudah kita bantu apa yang bisa kita bantu,” ujar Taufikurahman Ruli, di sela-sela kunjungannya di huntara darurat Cigobang.
Taufikurahman Ruki tak datang sendirian. Dia didampingi pengurus PUB Pusat, PUB Kabupaten/Kota se Banten, khususnya PUB Kabupaten Lebak. Tampak dalam acara tersebut, Ki Eden Gunawan, Ki Rizqullah, Ki Firdaus, Ki Yayat Ruky, Ki Pepep Faisaludin, Nyi Reni, Ki Dede A., Ki Anang Rachmatullah, Ki Dede Sudiarto, Ki Bambang, Ki Jeli Sadeli, Ki Tb Saeful Wafa, Ki Ace S. Ali, Ki Oni Sanwani, Ki Aang Safari, Ki Billy Uwes Qorny, Ki Afendi Cilegon, dan Ki Erwin Rangkas.(ui).