Korantangerang.com – Sebagai ungkapan rasa syukur dan nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Paguyuban Pedagang Tradisional di sepanjang obyek wisata Pantai Tanjung Layar, Sawarna di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, menggelar tasyakuran dan istiqosah di pesisir Pantai Tanjung Layar, Rabu malam (03/07/2019).
Acara tersebut dihadiri oleh Pj Kepala Desa Sawarna, Maskar beserta jajaran, Ketua MUI, Pokdarwis, serta seluruh pedagang yang ada di pantai Tanjung Layar, Sawarna beserta warga sekitar.
Dalam sambutannya, Ketua Paguyuban Pedagang pantai Tanjung Layar Sawarna, Mad Isak mengatakan, kegiatan tasyakuran dalam rangka mensyukuri nikmat yang telah di berikan oleh Allah SWT. “Pada kesempatan ini saya meminta kepada pemerintah daerah untuk memperhatikan para pedagang disekitar lokasi pantai Sawarna, sebab para pengunjung sangat menginginkan keberadaan warung-warung tradisional yang nyaman bagi para wisatawan. Untuk itu, kami berharap warung-warung tradisional ini dapat dipertahankan keberadaannya, jika pun nanti ada penataan ya pastinya kami akan mendukung program pemerintah, sekali lagi asalkan warung tradisonal ini tetap dipertahankan,” kata Mad Isak dalam sambutannya.
Mad Isak berharap, acara istiqosah ini membawa berkah bagi para pedagang. “Mudah-mudahan selalu diberikan kelimpahan rezki yang barokah,” katanya.
Sementara itu, Pj kepala desa Sawarna, Maskar mengapresiasi dengan terlaksananya kegiatan tasyakuran serta istiqosah itu. “Semoga kedepannya kegiatan positif ini tetap diadakan lagi,” ujar Maskar.
Senada dengan itu, Ketua MUI Desa Sawarna, Ust. Saepuloh dalam sambutannya mengapresiasi dengan adanya kegiatan positif. Semoga, lanjutnya, semua yang telah membantu terselenggaranya kegiatan tasyakuran serta istiqosah dan semua yang hadir mendapatkan rizki yang halal dan selalu dilindungi Allah SWT.
“Saya menghimbau kepada semua pedagang agar menjual dagangannya sesuai dengan ketentuan, jangan menjual makanan dan minuman yang tidak ada label halal dari MUI,“ tuturnya.(ajat).