Pandeglang – Setelah Mochamad Nabil Jayabaya, putra mahkota Mulyadi Jayabaya (JB) mengembalikan formulir pendaftarannya ke PDIP pada Rabu (18/9/2019) pukul 11.00 WIb. Selanjutnya dihari yang sama, sekitar pukul 14.00 Wib, Thoni Fathoni Mukson secara resmi juga menyerahkan berkas formulir Bakal Calon (Bacalon) Bupati Pandeglang tersebut, ke partai berlambang banteng dengan moncong putih.
Thoni Mukson yang saat ini menjabat Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkaitan Bangsa (PKB) Pandeglang ini mengaku pede, bila pun harus melawan petahana Irna Narulita, maupun Nabil Jayabaya, sebagai dua kekuatan dinasti (Pandeglang dan Lebak) di Provinsi Banten ini.
“Jika harus melawan dengan Nabil maupun Irna, saya siap, bismillah saya siap, terutama dengan incumbent,” ungkapnya saat ditemui usai menyerahkan formulir di Sekretariat DPC PDIP Pandeglang.
Thoni menjelaskan kepercayaan dirinya maju sebagai orang nomor satu di Kabupaten Pandeglang itu, bukan tanpa alasan. Enam kursi yang didapat partainya pada Pileg 2019 lalu, menjadi modal utama.
“Yang pertama DPP PKB sudah merestui saya maju dalam Pilkada 2020 mendatang dan yang keduanya adalah saya punya modal 6 kursi di DPRD Pandeglang dan mempunyai loyalis militan,” beber mantan Ketua Tim Pemenangan Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban dalam Pilkada 2014 lalu.
Thoni berharap, dengan modal yang dimiliknya menjadi pertimbangan DPC PDIP untuk menerimanya dan membentuk satu perahu dengan PKB.
“Yang kedua ini ada peluang politik PKB enam kursi, PDIP lima kursi, kalau berbicara seperti itu sudah satu perahu,” imbuhnya yakin. (Daday)
