Kota Tangerang – Dalam rangka pengembangan aplikasi yang dikembangkan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) terkait keamanan informasi. BSSN bergabung dengan Kota Tangerang sebagai pilot project dalam program tersebut. Hal itu ditandai dengan kunjungan yang dilakukan BSSN ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Tangerang di Ruang LIVE Tangerang, Selasa (28/07/22).
Dalam program tersebut, BSSN hanya memilih lima perwakilan Kota/Kabupaten di Indonesia sebagai pilot project. Salah satunya adalah Kota Tangerang yang dipilih karena tingginya intensitas berita atau informasi. Seperti keberadaan ruang kendali kota sebagai pusat informasi Kota Tangerang.
“Dengan hadirnya ruangan ini, berarti semua IPA (Intelligent Process Automation) tergabung dalam satu dashboard. Seperti informasi yang bersifat untuk umum atau yang bersifat rahasia. Misalnya sebatas rahasia,” kata Wildan, Rekan Sandiman di Puskajibang Tekkamsisan.
Wildan menambahkan, ada syarat lain yang harus dipenuhi oleh Kota/Kabupaten untuk menjadi pilot project, yakni kesesuaian antara perangkat besutan BSSN dengan Kota Tangerang atau daerah lain di Indonesia.
“Selanjutnya ada kesesuaian, sehingga jika aplikasi BSSN tidak digunakan atau dikembangkan, mungkin kota tersebut tidak bisa menjadi pilot project. Dan kebetulan perangkat yang sedang kami kembangkan membutuhkan akses internet dan sesuai dengan Kota Tangerang. Seperti keamanan file, cloud dan email,” lanjutnya.
Ada beberapa aplikasi yang bisa digunakan Pemkot Tangerang sebagai pilot project. Seperti, aplikasi Apple yang digunakan untuk keamanan dalam pengiriman email dan Perit, sebagai aplikasi sistem manajemen kunci. Dimana sistem informasi ini terintegrasi dengan sistem yang telah dibangun oleh Pemerintah Kota.
“Kami berharap Pemkot Tangerang dapat menggunakan aplikasi ini. Dan berikan feedback hingga Desember 2022, jika memang ada kekurangan atau masukan pada aplikasi yang kami kembangkan,” ujar Wildan.
Terkait keamanan informasi, Dinas Kominfo sendiri sudah lama menjalin kerjasama dengan BSSN seperti Cyber Security Incident Response Team (CSIRT).
“Kami bersama-sama membuat CSIRT terkait keamanan data dan informasi server. Kami juga akan memberikan saran kepada BSSN untuk perbaikan aplikasi. Sehingga bisa dimanfaatkan oleh kota/kabupaten lain,” kata Indri Astuti, Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang.
Ia juga menambahkan, nantinya aplikasi tersebut akan digunakan dimanfaatkan oleh kota/kabupaten lain,” kata Indri Astuti, Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang.
Ia juga menambahkan, nantinya aplikasi tersebut akan digunakan sebaik mungkin untuk kota Tangerang atau daerah lainnya. “Jadi nanti kita sebagai pilot project jika dirasa bisa dimanfaatkan kota/kabupaten lain bisa dimanfaatkan. Dan semoga pertemuan ini bisa bermanfaat untuk semuanya,” tutup Indri.(*).