Kasus Covid-19 Meningkat, DPRD Kota Tangerang Sepakat PPKM Darurat Dilaksanakan


Kota Tangerang – Anggota DPRD Kota Tangerang sepakat pergerakan masyarakat dibatasi agar penyebaran Covid-19 terkendali.

Untuk itu, masyarakat juga diminta menumbuhkan kesadaran untuk mematuhi aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali yang resmi diberlakukan hingga 20 Juli mendatang.

Anggota DPRD Kota Tangerang dari Fraksi PDI Perjuangan, Andri S Priatna menjelaskan, dengan meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Tangerang, sudah sepantasnya pergerakan masyarakat dibatasi, Senen(12/7/2021).

“Jangan sampai penyebarannya tidak terkendali. Itulah pentingnya pembatasan kegiatan masyarakat,” tegasnya.

Secara terpisah, Anggota DPRD Kota Tangerang dari Fraksi Golkar, Rusdi Alam menegaskan  perlunya kesadaran semua pihak untuk mematuhi aturan tersebut agar penyebaran pandemi Covid-19 dapat ditekan.

“Bukan hanya tugas pemerintah, kesadaran masyarakat juga  harus ditumbuhkan.  PPKM Darurat itu kan untuk keselamatan bersama,” ujarnya.

Rusdi mengatakan, media juga memegang peranan penting untuk   memutus penyebaran wabah pandemi covid-19.

“Peran serta masyarakat dan teman-teman media dibutuhkan agar aturan PPKM Darurat ini dapat berjalan sesuai harapan pemerintah,” pungkasnya.(Advetorial).


Next Post

Warga Binaan Lapas Cilegon Gelar Dzikir dan Istighosah, Begini Kata Kalapas

Sen Jul 12 , 2021
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon melakukan Dzikir dan Istighosah Bersama Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan sebagai bentuk Ikhtiar Hadapi Pandemi […]