Talaud – “Pak bisakah kami mengecat seng ini?” Tanya Isty salah seorang Mahasiswi Unsrat, “Jangan dek, nanti kulit terbakar, panas sekali juga,” jawab Serma Karles, Anggota Satgas TMMD dari Hubrem 131/Stg di tempat pengecatan seng, Rabu (6/3/19).
Sepenggal ungkapan tersebut menjadi bukti bahwa sinergitas mahasiswa bersama TNI-Polri dan masyarakat sangat antusias dalam program TMMD ke 104 yang dipusatkan di Desa Rusoh.
Tak hanya itu, mahasiswa yang turut membantu program TMMD 104 bisa mengetahui dan menambah pengalaman apa yang menjadi program dari TNI untuk membangun wilayah yang langsung dirasakan oleh masyarakat.
“Dengan seperti ini kita bisa mengetahui segala aktivitas yang ada dan kita bisa mengetahui semua bentuk kerja yang ada disini,” ungkap Isty, salah seorang Mahasiswi Fisip Unsrat didampingi Nadia, Grayson dan Revandi. (Red).
