Tangerang – Menyambut bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah, Persaudaraan Aceh Seranto (PAS) kembali menegaskan komitmennya untuk memperkuat solidaritas di antara masyarakat Aceh yang merantau. Organisasi yang selama ini dikenal dengan aksi kemanusiaannya, khususnya dalam membantu pemulangan jenazah warga Aceh di perantauan, menjadikan bulan penuh berkah ini sebagai momentum untuk semakin mempererat ikatan kebersamaan, Sabtu (01/03/2025).
Ketua Umum PAS, H. Akhyar Kamil, menyampaikan, harapan dan doanya agar Ramadhan kali ini menjadi ajang bagi seluruh umat Islam, terutama masyarakat Aceh di tanah rantau, untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT serta meningkatkan kepedulian sosial.
Lebih dari Sekadar Ibadah, Ramadhan adalah Momen Kebersamaan
“Ramadhan bukan hanya tentang ibadah pribadi, tetapi juga tentang bagaimana kita bisa berbagi dan saling mendukung. Bagi kami yang berada di perantauan, menjaga nilai kebersamaan adalah sesuatu yang sangat penting,” ujarnya pada Media Akhyar Kamil.
Menurutnya, tantangan hidup di perantauan sering kali membuat seseorang merasa jauh dari kampung halaman, tetapi melalui PAS, warga Aceh tetap memiliki ‘keluarga besar’ yang siap membantu dalam berbagai kondisi, termasuk saat menghadapi musibah.
Misi Kemanusiaan: Mengembalikan yang Pergi ke Tanah Kelahiran
Salah satu aksi kemanusiaan terbesar yang telah dijalankan PAS selama ini adalah membantu pemulangan jenazah warga Aceh yang meninggal di tanah rantau. Ini bukan sekadar tugas organisasi, melainkan panggilan hati yang telah menjadi bagian dari adat dan budaya masyarakat Aceh.
“Kami memahami bahwa salah satu keinginan terbesar keluarga adalah memakamkan orang tercinta di tanah kelahiran. Oleh karena itu, kami selalu berusaha sekuat tenaga agar saudara-saudara kita yang berpulang dapat kembali ke kampung halaman untuk dikebumikan secara layak,” Tambah H. Akhyar Kamil.
Tak jarang, proses pemulangan jenazah ini menghadapi berbagai kendala, baik dari segi administrasi maupun biaya. Namun, PAS dengan jaringannya terus berupaya memberikan solusi terbaik agar keluarga tidak terbebani dalam masa-masa sulit tersebut.
Mengajak Perantau Aceh Bersatu dan Saling Membantu
Melalui momentum Ramadhan ini, PAS juga mengajak masyarakat Aceh di perantauan untuk terus menguatkan kepedulian terhadap sesama. Bukan hanya dalam bentuk bantuan kemanusiaan, tetapi juga melalui berbagai kegiatan keagamaan dan sosial yang bisa mempererat ukhuwah Islamiyah.
“Mari jadikan Ramadhan ini sebagai waktu untuk lebih peduli, berbagi, dan saling membantu. Dengan semangat kebersamaan, kita bisa meringankan beban saudara-saudara kita, baik di perantauan maupun di kampung halaman,” Ucapnya.
Dengan dedikasi dan semangat gotong royong yang terus dijaga, PAS berharap bahwa masyarakat Aceh di perantauan tetap merasa memiliki tempat untuk bersandar, terutama di saat-saat sulit. Ramadhan kali ini bukan hanya menjadi bulan penuh ibadah, tetapi juga ajang meneguhkan solidaritas sebagai satu saudara dalam perantauan.
“Karena di mana pun kita berada, Aceh tetap di hati, dan persaudaraan adalah kekuatan kita.”( Aderiza).
