Tangsel – Masih dalam upaya percepatan vaksin bagi masyarakat di Kota Tangerang Selatan, Gereja St. Monika (Paroki Serpong) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Tangsel dan Sekolah Katolik Saint John’s BSD mengadakan vaksin 12+ bagi murid-murid sekolah mulai usia 12 tahun dan umum, (Jumat 6/8/2021).
Bertempat di Saint John’s Catholic School – Kencana Loka, BSD, pelaksanaan
vaksinasi dengan target 5000 vaksin ini akan berlangsung selama tiga hari, tanggal 6,7, dan 8 Agustus 2021 untuk pemberian vaksin 1. Adapun vaksin 2 akan diberikan pada tanggal 3,4, dan 5 September 2021.
Hari pertama vaksinasi mendapat kunjungan dari Walikota Tangerang Selatan,Drs. H. Benyamin Davnie; Kepala Dinas Dikbud Tangsel Drs. Taryono M.si, Kepala Dinas Kesehatan Tangsel, dr. Allin Hendalin Mahdaniar.
Pastor Dekenat Tangerang Pst. Kristoforus Lucky Nikasius, Pr. Mereka disambut oleh Pastor Kepala Gereja St. Monika, Pst. Rafael Maria Haryo Adipramono, OSC; Dewan pendamping sie PSE, Albertus MC Jayanto, Dewan Pendamping sie HAAK, C Pungky Putranto; Ketua Sie Kesehatan gereja Santa Monika, dr. Herianto Tjandradjaja, SPs; Ketua Panitia Vaksinasi, Ani Gunawan; Direktur Pendidikan Saint John’s School, drs. Ladislaus Naisaban, MA.
Penerima vaksin selain umat dari gereja-gereja yang tergabung dalam dekanat
Tangerang 1 dan 2, juga meliputi masyarakat umum di sekitar lingkungan
tersebut.
Pelaksanaan vaksin kali ini didukung oleh mitra daya seperti Saint John’s School, Sinar Mas Land, Kapal Api, Unilever, Imugard, Garuda food, dan sahabat-sahabat donatur yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Pelaksanaan vaksinasi ini sendiri sudah merupakan agenda vaksinasi ke-empat
yang dilaksanakan oleh Gereja Santa Monika. Vaksinasi lansia di Saint John’s School, vaksinasi 18+ (dua kali) di kampus Unika Atmajaya Serpong, dan
sekarang vaksinasi 12+ di Saint John’s School.
Dengan dukungan banyak pihak, diharapkan ke depannya bisa juga terlaksana vaksinasi keliling, sehingga lebih memudahkan banyak orang dan bisa
membantu percepatan vaksinasi masyarakat umum. Semoga dengan makin banyak yang tergerak untuk divaksin, Indonesia bisa makin sehat dan bisa segera terlepas dari kondisi pandemi ini.(rz).