TANGERANG – Bimbingan agama adalah salah satu faktor penting dalam pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan di Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang. Pembinaan agama, khususnya Islam, merupakan sarana mengimplementasikan akidah, akhlak serta nilai-nilai yang telah ditentukan oleh agama Islam.
Oleh karena itu, Lapas Pemuda Tangerang bersama Yayasan Baitul Marjan Wijaya menggelar pengajian dengan para Warga Binaan Pemasyarakatan. Jumat (8/10).
Dalam kegiatan yang digelar di Masjid At Taubah, Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang bersama Yayasan Baitul Marjan Wijaya memberikan kajian dengan tema Hidup ini sesaat, akan tetapi yang sesaat inilah yang akan menentukan kehidupan selanjutnya. Kajian diberikan oleh Istadz Ariyanto dari Yayasan Baitul Marjan Wijaya.
Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang, Kadek Anton Budiharta, berpesan kepada para Warga Binaan Pemasyarakatan untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik.
Menurut Kadek, kegiatan ini dapat menjadi bekal para Warga Binaan Pemasyarakatan guna menjalankan kehidupannya setelah bebas nanti.
“Kami berharap para Warga Binaan Pemasyarakatan bisa mengikuti kegiatan ini dengan baik. Harapan kami adalah para Warga Binaan Pemasyarakatan bisa mendapatkan ilmu Agama Islam yang baik sehingga mereka bisa tersadar akan kesalahan yang telah dibuatnya hingga mendekam di Lapas,” kata Kadek Anton Budiharta. (Dede).
