Madiun – Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Masduki, S.E., M.Si. kembali menerima paparan tentang upaya penanganan covid 19 di seluruh wilayah jajajarannya, bertempat di Ruang Binter Makorem, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Jawa Timur, Kamis (16/4/2020).
Paparan disampaikan oleh para Kasi dan Pasi yang telah ditunjuk untuk terjun langsung di lapangan, guna mempercepat penanganan covid 19.
Salah satu hasil yang dipaparkan yaitu terkait kesiapan Posko penanganan covid 19 yang banyak terdapat di berbagai wilayah.
Posko-Posko itu nantinya dikhususkan untuk menangani adanya pemudik yang berasal dari luar daerah ataupun luar negeri sebagai TKI.
Dalam kesempatan itu, juga disampaikan berbagai temuan yang kemungkinan terjadi di tengah pandemi covid 19, seperti aksi pencurian, pengangguran, gesekan pemudik dengan masyarakat, penimbunan bahan makanan, harga barang melambung tinggi, berkurangnya penghasilan dan menurunnya daya beli masyarakat.
Danrem berharap, berbagai ancaman kerawanan tersebut dapat diantisipasi, dicegah dan ditangani dengan sebaik-baiknya, agar nantinya tidak berdampak serius kepada masyarakat.
Khusus untuk pemudik, ia ingin agar mereka dapat diperlakukan sesuai dengan prosedur yang telah disampaikan oleh pemerintah, mulai dari pengecekan awal kesehatannya, hingga pelaksanaan isolasi selama 14 hari yang terus dipantau.
Sedangkan terkait keberadaan Posko-Posko penanganan covid 19, Danrem menghimbau agar berbagai data yang terdapat di sana senantiasa diperbarui, sehingga data-data tersebut dapat diakses secara valid.(*)
