Diduga Melakukan Pungli Kepada Siswa, Begini Kata Ruruh Wuryani Akan Berikan Pembinaan Penyempurnaan Kepada Guru dan Tendik SMAN 3 Kota Tangerang


KORANTANGERANG.COM | | Ciledug – Pengaduan di Sp4n Lapor pada 5/10/2023, terkait 2 Oknum Guru meminta uang kepada siswa terkait dengan perbaikkan nilai menjadi sorotan publik SMA Negeri 3 Kota Tangerang, Sabtu (21/10/2023).

Kasus itu dinilai beberapa pihak telah menciderai dunia pendidikan di Kota Tangerang.

Kepala SMAN 3 Kota Tangerang, Ruruh Wuryani membantah bahwa sekolah melakukan pungutan liar.

Tetapi sebagai Kepala Sekolah, sudah melaksanakan kewajiban dan tugas yang diamanahkan dari Dinas Pendidikan Provinsi Banten.

Selanjutnya dalam penyempurnaan pendidikan sekolah adalah hal yang penting. Untuk memberikan masukan kepada Guru dan tendik.

” Ruruh Wuryani Menjelaskan telah melakukan pembinaan dan penyempurnaan pada Oknum guru untuk membuat surat klarifikasi pernyataan berita acara yang di tanda tangani , bahwa secara tertulis tidak benar yang bersangkutan oknum guru tersebut.

Kami Juga sudah memanggil kedua guru itu untuk memberikan keterangan. Kemudian saya sampaikan apakah benar apa yang dinyatakan surat ini. Dinyatakan bahwa itu tidaklah benar,” ujar dia, Jumat (20/10) kemarin.

Kemudian waktu yang berbeda lalu dipanggil beberapa siswa yang mengikuti remedial juga mengatakan tidak benar.

“Kepala sekolah Sman 3 menambahkan , Jadi mekanisme remedial itu dilaksanakan untuk siswa yang jika standar KKM tidak mencukupi atau mencapai standar pemahaman untuk melakukan remidial , bisa ada beberapa banyak cara, intinya untuk meningkatkan pemahaman kepada siswa dilakukan dengan penugasan,atau minta bantuan kepada siswa yang sudah mampu dan memahaminya istilah kita Tutor sebaya itupun tanpa memungut bayaran serupiah pun ucap Ruruh .

Kemudian jika guru membuka jasa les bagi siswanya, akan bisa terjadi konflik kepentingan guru bisa jadi cuma memberikan nilai bagus pada siswa yang ikut les.

Les pun tak boleh bersifat memaksa. Les harus bersifat opsional, bukan memaksa siswa untuk memahami pelajaran cuma kalau mengikuti les.

Kembali Saya harap kepada guru dan tendik untuk mengingatkan kembali pelarangan pungli dalam bentuk apapun dan buat spanduk stop pungli yang akan datang Senin (23/10).

Jadi nilai perbaikan yang dilakukan remidial itu tidak harus ujian ulang dan tidak harus menulis ungkapnya.


Next Post

PP Kota Tangerang Salurkan Bantuan Korban Terdampak Kebakaran TPA Rawa Kucing

Ming Okt 22 , 2023
Kota Tangerang – MPC Pemuda Pancasila (PP) Kota Tangerang, Banten menyalurkan bantuan kepada para korban terdampak kebakaran tempat pembuangan akhir […]