KORANTANGERANG.COM-Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Nusa Tenggara Barat periode 2025–2028 resmi menetapkan Daud Azhari sebagai Ketua KNPI NTB. Daud terpilih secara aklamasi setelah seluruh peserta Musda mencapai kata sepakat melalui mekanisme musyawarah mufakat.
Keputusan tersebut diumumkan langsung oleh Pimpinan Presidium Sidang, Raja Agung Nusantara, saat memimpin sidang pleno penetapan ketua.
“Berdasarkan hasil musyawarah mufakat, Presidium Sidang memutuskan bahwa Bung Daud Azhari terpilih secara aklamasi sebagai Ketua KNPI NTB periode 2025–2028,” tegas Raja Agung Nusantara di hadapan peserta Musda.
Penetapan secara aklamasi itu menandai berakhirnya seluruh rangkaian dinamika Musda KNPI NTB yang sebelumnya berlangsung cukup intens namun tetap dalam suasana demokratis dan kekeluargaan.
Siap Kibarkan Bendera KNPI hingga Pelosok Desa
Dalam sambutan perdananya sebagai Ketua KNPI NTB terpilih, Daud Azhari menyampaikan komitmennya untuk menjadikan KNPI sebagai rumah besar pemuda yang hadir hingga ke tingkat paling bawah.
“Saya siap mengibarkan bendera KNPI ke pelosok-pelosok desa di NTB,” ujar Daud disambut tepuk tangan peserta Musda.
Ia menegaskan bahwa KNPI harus menjadi ruang persatuan, bukan sekat perbedaan, bagi seluruh elemen pemuda di Nusa Tenggara Barat.
“Kita lahir dari rahim yang berbeda, tapi kita disatukan di KNPI. Tidak ada yang membedakan kita. KNPI satu Indonesia, KNPI satu,” tegasnya.
Seruan Persatuan Pemuda NTB
Daud juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memimpin KNPI NTB lima tahun ke depan. Ia mengajak seluruh organisasi kepemudaan, DPD KNPI kabupaten/kota, serta seluruh elemen pemuda untuk kembali merajut persatuan pasca-Musda.
“Terima kasih atas kepercayaan semuanya. Mari kita bersatu dan bersama-sama membangun NTB melalui KNPI,” pungkasnya.
Terpilihnya Daud Azhari secara aklamasi dinilai menjadi sinyal kuat keinginan pemuda NTB untuk menghadirkan kepemimpinan KNPI yang solid, inklusif, dan berorientasi pada penguatan peran pemuda dalam pembangunan daerah.(Red).
