Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) jajaran Kanwil Kemenkumham Banten mendapat perhatian dari pimpinan pusat. Kali ini, Staf Ahli Menteri Hubungan Antar Lembaga Dhahana Putra memberikan Penguatan Pembangunan Zona Integritas Kanwil Kemenkumham Banten dan jajaran. Rabu (28/04/2021).
Dalam sambutannya pada Entry Meeting Kegiatan Pembinaan Kinerja dan Pembangunan ZI Wilayah Banten, Dhahana Putra menyampaikan makna Integritas dari Pembangunan Zona Integritas.
“Bicara Zona Integritas, diawali dengan apa itu Integritas. Diawali dari diri kita sendiri, mengacu pada KBBI, makna Zona Integritas jika kita kaitkan dengan WBK WBBM ada 2 hal yaitu terkait pelayanan publik dan integritas bebas dari KKN,” kata Dhahana.
Lebih lanjut, disampaikan bahwa Penguatan Pembangunan Zona Integritas selalu diberikan oleh Pimpinan Tinggi, namun yang menjadi kunci dari keberhasilan Pembangunan Zona Integritas itu ada di Komitmen dari Pimpinan.
“3 konstruksi WBK WBBM diibaratkan seperti sepeda yaitu pertama ASN nya (Pimpinan, Administrasi, JFU JFT), kedua Kelembagaannya, dan yang ketiga Masyarakatnya. Semua memiliki peran, ada salah satu yang tidak jalan maka tidak jalan semuanya. Penting adanya komitmen pimpinannya dan integritas. Jika semua sudah harmonis maka akan berjalan dengan baik. WBK WBBM bukan hanya tugas P2L saja tapi tugas semua pegawai dan jajaran Jika berhasil sampai finish maka masyarakat akan merasa terlayani dengan baik dan kita mendapatkan reward predikat WBK/WBBM,” lanjut Dhahana.
Entry meeting oleh Staf Ahli Menteri Bidang HAL ini diikuti oleh jajaran Kantor Wilayah dan UPT Serang Raya secara langsung dan diikuti oleh UPT Wilayah Tangerang Raya secara daring melalui Aplikasi Zoom. (Dede).
