Sekda dan Dua OPD Teknis di Pandeglang, Lakukan Ekspos Capaian RPJMD 2016 – 2021


Pandeglang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, melalui Sekretaris Daerah (Sekda) beserta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), serta Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) setempat, mengklaim. Bila capaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016 – 2021 dibidang infrastruktur, sebenarnya sudah sesuai progres dan target.

Bahkan Sekda Pandeglang, Pery Hasanudin menyatakan, bahwa dimasa kepemimpinan Irna Narulita bersama Tanto Warsono Arban selaku Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang, selalu menekankan para pembantunya, atau para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) nya, agar lebih memprioritaskan anggaran pembangunannya pada sektor infrastruktur dasar, baik itu jalan, jembatan, jalan lingkingan, jalan penghubung antar kecamatan, maupun irigasi teknis.

“Perlu diketahui, bila bicara pembangunan infrastrukstur sesuai RPJMD. Sebenarnya proges capaiannya sudah sesuai. Bahkan Bupati dan Wabup selalu menekankan anggaran pembangunannya, pada bidang infrastruktur dasar. Dan sesuai catatan kami, target RPJMD bidang infrastruktur tersebut, sebelum masa kepemimpinan Irna – Tanto habis tahun 2021, sebenarnya sudah lewat dari target yang ditetapkan,” ungkap Pery saat jumpa pers di Ruang Pintar Setda Pandeglang, Kamis (23/1/2020).

Dikatakannya juga, bahwa realisasi capaian target RPJMD di sektor pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, hingga akhir tahun 2019 kemarin sudah terbangun sepanjang 230 kilometer, demikian juga dengan irigasi teknis pada periode yang sama, sudah terbangun 312 daerah irigasi (DI), ditambah 379 jumbatan juga sudah terbangun hingga tahun anggaran akhir kemarin.

“Bila menghitung progres dan capaian target RPJMD, sebenarnya setiap tahunnya itu selalu tercapai, dengan kemampuan APBD yang dimiliki Pandeglang, bahkan bila dihitung angka selalu melampaui target yang ada. Seperti halnya target ditetapkan dari tahun 2016 hingga 2019 kemarin, target pembangunan jalan hanya 150 kilometer, irigasi teknis 31 DI, demikian juga dengan jembatan yang ditarget pembangunannya sepanjang 120 meter. Jadi, secara total semua target sudah melampaui RPJMD,” tambahnya.

Kendati demikian, Sekda Pandeglang ini tetap mengakui bila untuk dapat menyelesaikan semua infrastruktur yang dirasa belum terbangun selama ini, lantara keterbatasan anggaran, atau pun belum terselesaikan. Karena alokasi anggaran yang harus bisa terbagi secara prooprosional, dengan pembangunan infrastruktur lainnya. Seperti yang dilaksanakan oleh DPKPP, yakni pembangunan jalan lingkungan dengan Pavink Block, Pamsimas, maupun bantuan untuk pembangunan rumah kumuh.

“Tidak sedikit yang kami selesaikan pembangunan ini. Walau memang masih ada pembangunan yang belum dapat kami tuntaskan, akan tetapi kebijakan pemerintah selama ini kami nilai sudah sesuai dengan porporsinya, serta sudah merata,” pungkasnya.

Disaat yang sama, Kepala DPUPR Pandeglang, Asep Rahmat menambahkan, secara rinci target di tahun 2016 untuk irigasi 7 terealisasi 154 daerah irigasi, jalan 30 Km terealisasi 70 Km, dan jembatan 30 terealisasi 63. Dan tahun 2017 untuk irigasi 7 terealisasi 87, jalan 40 Km terealisasi 79 Km, dan jembatan 30 teralisasi 139.

Begitu juga pada tahun 2018 lanjutnya, untuk irigasi target 10 terealisasi 46, jalan 40 Km terealisasi 47, dan jembatan target 30 teralisasi 91. Adapun tahun 2019 target irigasi 7 terealisasi 25, jalan ditarget 40 Km terealisasi 27 Km, dan jembatan 30 terealisasi 86.

“Rata-rata dari tahun ke tahun terhitung dari 2016-2019, bahwa semua target yang tertuang dalam RPJMD tercapai dan bahkan melapaui target. Jadi saat ini yang kondisi mantap (baik) itu 71,51 persen atau 517.06 Km dan kondisi tidak mantap itu 28,49 persen atau 205.98 Km,” jelasnya.

Senada, Sekretaris DPKPP Pandeglang Dindin pun mengatakan, bahwa selama kepemimpin Irna-Tanto mampu merealisasikan pembangunan secara merata di 35 Kecamatan di Kabupaten Pandeglang. Di dinasnya kata dia, ada tiga bidang yakni bidang perumahan, kawasan pemukiman, dan bidang pertanahan.

“Masing-masing bidang itu sesuai arahan dari Bupati dan Wabup, sudah mampu menyelesaikan program dengan baik, dan capaianya melebihi target yang ada,” akunya. (Daday)


Next Post

Dalam Acara Peningkatan Kapasitas Kades, Irna Minta Para Kades Lebih Transparan

Kam Jan 23 , 2020
Pandeglang – Sebanyak tujuh belas Kepala Desa (Kades) terpilih hasil Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Pandeglang tahun 2019 lalu, […]