Pandeglang – Sejak dibukannya pendaftaran seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama, atau lelang terbuka di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pandeglang, sepekan lalu. Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Pandeglang hingga kini telah mencatat, ada 15 orang yang mengikuti seleksi terbuka tersebut.
Kepala BKD Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta menyebutkan, belasan pelamar tersebut berasal dari berbagai instansi, diantaranya dari lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) Pandeglang, atau ada beberap Kepala Bagian (Kabag), maupu sejumlah camat.
“Sejak kita buka pendaftaran untuk seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama itu, setahu saya sudah ada yang mendaftar sekitar 15 orang lebih. Rata-rata para peserta pendaftar tersebut dari kalangan camat, Sekretariat, dan Kepala Bagian. Yang penting eselon IIIA,” ujar Fahmi, Senin (9/9/2019).
Fahmi memprediksi, jumlah pelamar hingga batas akhir pendaftaran pada 14 September mendatang akan lebih banyak. Karena setiap harinya, ada calon pelamar yang berkomunikasi mengenai persyaratan.
“Kemungkinan akan bertambah jumlahnya, karena setiap hari ada berkomunikasi mengenai persyaratan. mudah-mudahan hasil pengamatan kita tidak salah, jumlah ini akan memenuhi kuorum sehingga tidak perlu memperpanjang masa pendaftaran,” jelasnya.
Namun, apabila jumlah pelamar belum memenuhi kuorum, BKD dan Panitia Seleksi (Pansel) akan memperpanjang masa pembukaan seleksi hingga batas waktu yang ditentukan kemudian hari.
“Batas waktu tidak akan diperpanjang bila sudah memenuhi. Kalau tidak memenuhi kuota akan kita perpanjang,” katanya.
Lebih lanjut Fahmi menerangkan, setelah jumlah pelamar didapatkan, nantinya Pansel akan menyeleksi berkas pelamar sebelum ditetapkan sebagai kandidat. Karena kemungkinan, ada beberapa pelamar yang tidak mampu melewati tahap administrasi seperti verifikasi berkas.
“Ini tinggal kami periksa dan kami tetapkan berapa yang memenuhi syarat. Karena yang sudah mendaftar belum tentu memenuhi syarat semua secara administrasi. Tentu harus ada verifikasi dari tim untuk menyeleksi itu,” tutup mantan Kepala Dinas Ketahanan Pangan itu.
Ke-15 pejabat yang telah melamar itu akan bersaing untuk menduduki posisi pimpinan ditujuh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang meliputi Dinas Sosial, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perikanan, serta Staf Ahli bidang Kesejahteraan Rakyat dan Sumber Daya Manusia. (Daday)
