Korantangerang.com – Ditahun 2019 ini, terdapat sekitar tujuh pejabat setingkat eselon II, atau kepala dinas yang ada di lingkungan Pemkab Pandegang, akan memasuki masa pensiun. Bahkan dua dari ke tujuh pejabat tersebut, saat ini sudah mengakhir masa baktinya sebagai abdi negara. Yakni Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Tubagus Saprudin dan Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Cecep Djuanda.
Guna mengisi kekosongan jabatan itu, seharusnya Pemkab Pandeglang sudah membentuk Tim Panitia Seleksi (Pansel), dan memulai proses open biding bagi para pejabat yang hendak promosi, mengisi setiap jabatan yang akan ditinggalkan oleh para pejabatnya tersebut.
Ditemui usai mengikuti Sidang Paripurna di Gedung DPRD, Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengaku bahwa saat ini pihaknya masih melakukan pembahasan mengenai pembentukan Tim Pansel. Namun demikian, dia memastikan dalam waktu dekat hasil pembahasan pembentukan Tim Pansel akan disampaikan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk mendapat rekomendasi.
“Meski belum ada Pansel, namun kami berharap dalam waktu dekat bisa ditentukan. Konsep itu sudah dibuat oleh BKD (Badan Kepegawaian dan Diklat), tapi belum saya tanda tangani. Tahapan seleki open biding-nya harus dikoordinasikan dengan KASN dinas mana saja yang akan dilelangkan,” ujarnya, Selasa (18/6/2019).
Oleh karena itu, Irna berpesan agar ASN yang merasa layak, untuk mempersiapkan diri mengikuti rekrutmen pejabat Eselon II. Pemkab membuka ruang seluas mungkin bagi siapa saja yang siap bersaing untuk menempati jabatan sebagai kepala OPD.
“Silakan mereka mendaftarkan diri. Tujuh OPD ini akan menentukan langkah kami. Karena hutang kami masih banyak,” ucapnya.
Hanya saja, Irna membeberkan sejumlah kriteria. Dimana dia menginginkan pejabat yang berkompetisi nanti, mempunyai kompetensi, profesional, dan akuntabilitas. Termasuk intelektual dan inovasi untuk membawa perubahan di OPD yang dipimpinnya kelak.
“Saya tidak ingin kadis yang tidak memiliki kualitas dan integritas, tidak punya inovasi. Yang repot nanti saya dan wakil. Jadi kami tidak main-main untuk ke depannya harus orang-orang yang cerdas spiritualnya, intelektual, dan punya jiwa untuk melakukan perubahan di OPD yang akan mereka pimpin,” pesannya. (Daday)