korantangerang.com – Sebagai perempuan tentunya kita menjadi lebih mudah tersentuh dibandingkan dengan kaum adam, bahkan ketika nonton film drama sekalipun. Tetapi apakah Anda tahu, kalau menonton film drama dan menangis karena terbawa emosi bisa memunculkan perasaan bahagia? Jadi, yuk ajak pasangan Anda untuk nonton dan ikutan menangis. Hal ini bukan hanya berpengaruh untuk perempuan saja, tapi juga terhadap laki-laki.
Di Belanda, sebuah penelitian menemukan bahwa mood seseorang bisa berubah setelah menangis ketika menonton film drama melankolis. Penelitian tersebut melibatkan 60 orang sebagai responden. Para responden ini diminta untuk menonton 2 film, satunya berjudul “La Vita e Bella”, lalu yang satu lagi berjudul “Hachi: A Dog’s Tale”. Masing-masing responden lalu mendeskripsikan perasaan mereka, mulai dari awal film diputar hingga setelah menyelesaikan film tersebut. Sebanyak 60% responden menangis saat menonton film “Hachi: A Dog’s Tale”, sebuah film yang diangkat dari kisah nyata tentang kesetiaan anjing pada pemiliknya.
Sementara ada 45% responden yang menangis saat menonton film “La Vita e Bella”, atau yang dikenal dengan nama “Life Is Beautiful”. Di laporkan juga bahwa responden perempuan lebih sering menangis dan lebih tersedu-sedu dibandingkan responden laki-laki. Hal yang menarik yang telah kita tunggu adalah bagaimana perasaan para responden setelah menangis. Hasil studi ini mengungkapkan bahwa mereka yang menangis selama film berlangsung, merasa lebih bahagia selama 90 menit setelah filmnya berakhir secara signifikan.
Peneliti dari University of Tilburg, Dr. Asmir Gracanin, mengatakan bahwa hal ini dapat terjadi karena menangis memicu otak untuk melepaskan senyawa kimia atau hormon tertentu. Dan hormon itu sudah kita kenal, yakni hormon oksitosin. “Setelah penurunan mood akibat menangis, tubuh membutuhkan waktu untuk mengembalikan mood kembali seperti semula. Namun di waktu yang sama juga meningkatkan mood lebih dari sebelum menonton film,” ujar Asmir. Dr. William H.Frey II, seorang ilmu pakar syaraf yang khusus mendalami tentang air mata mengatakan bahwa menangis karena momen emosional dapat menjadi salah satu cara menghilangkan stres. Akan tetapi beda ketika kamu menangis karena asap atau efek mengiris bawang merah.@Dewi
