Syukuran Hasil Panen, Kasepuhan Guradog Gelar Ritual Ngarengkong


Korantangerang.com – Ribuan masyarakat adat Kasepuhan Guradog turun ke sawah untuk “Ngarengkong” yang merupakan suatu ritual mengangkut padi dari sawah untuk dipindahkan ke lumbung padi yang bisa disebut leuit. Diiringi berbagai macam bunyi-bunyian dan tarian lokal, masyarakat nampak antusias membawa padi dari sawah yang berjarak kurang lebih 1 km dari perkampungan.

Kasepuhan Adat Guradog, Abah Ono mengungkapkan, ritual “Ngunjal pare ti sawah” merupakan budaya yang sudah dilaksanakn secara turun temurun di wilayah Kasepuhan Guradog. “Ini merupakan syukuran atas hasil panen masyarakat kami,” ungkapnya. 

Masih katanya, tahun ini panen yang dilakanakan oleh masryarakat kasepuhan diwilayahnya mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun ini mencapai 10 ton dari 1 hektar sawah yang terletak di Blok Seuseupan. 

Sementara itu, Wakil Bupati Lebak yang selaku Putra Adat Kasepuhan Guradog, Ade Sumardi mengatakan, ritual tahunan yang dilaksanakan hari ini lebih meriah, dirinya berharap ritual adat yang sudah dilaksanakan beratus tahun lalu dapat terus dilestarikan oleh generasi sekarang. Masyarakat di Guradong patuh dan memegang teguh adat budaya, begitu antusias masyarakat Guradog dalam mengikuti ritual Ngarengkong. 

“Padi yang dihasilkan dari ritual Ngarengkong tidak boleh diperjual belikan. Padi tersebut disimpan di lumbung padi untuk cadangan atau untuk dipakai ketika ada acara-acara adat di Desa Guradog,” ujar Ade.

Ditempatnya sama, Kabid Destinasi Dinas Parawisata Lebak, Darman mengatakan, bahwa ritual yang digelar tiap tahun oleh masyarakat kasepuhan dapat dimasukan kedalam kalender even wisata, menurutnya hal itu akan menjadi daya tarik baik wisatawan domestik maupun wisatawan asing.

“Diharapkan kedepannya menjadi event tahunan untuk peningkatan destinasi wisata, ritual Ngarengkong ini akan dimasukkan dikalender wisata, karena budaya Ngarengkong ini salah satu ritual yang sangat unik dan menarik,” ucap Darman.(Ajat).


Next Post

BPOM Temukan Zat Berbahaya Pada Enam Jenis Makanan di Pasar Pandeglang

Sel Mei 7 , 2019
Korantangerang.com – Ditemukan sekitar enam jenis makanan, yang beredar di Pasar Pandeglang, yang mengandung zat berbahaya. Hal itu diketahui saat […]