korantangerang.com – Sandang, pangan, papan. Dari ketiga kebutuhan manusia tersebut yang padat makna yaitu “pangan” yang merupakan kebutuhan primer yang harus dipenuhi oleh setiap manusia.
Maka dari itu, dalam arahannya Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang, Dadi Budaeri saat membuka Rapat Koordinasi Ketahanan Pangan, Rabu (30/03) di Ruang Asisten Administrasi Umum menyampaikan ketersediaan pangan merupakan hal penting dalam upaya pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat, khususnya kebutuhan makanan sebagai kebutuhan dasar manusia.
Apalagi melihat perkembangan masyarakat yang kian meningkat, kebutuhan akan ketersediaan pangan yang cukup, aman dan berkualitas semakin menjadi tuntutan. Oleh karena itu, peningkatan ketahanan pangan harus dilakukan secara terus menerus.
Seperti halnya agenda pada hari ini, Sekda menegaskan kegiatan ini selain untuk merumuskan kebijakan dalam rangka penyelenggaraan ketahanan pangan juga harus dapat memberikan output yang dapat mengarah pada suatu pemantapan ketersediaan pangan berbasis kemandirian, peningkatan kemudahan dan kemampuan mengakses pangan, peningkaan kuantitas dan kualitas konsumsi pangan menuju gizi seimbang berbasis pada pangan lokal. peningkatan status gizi masyarakat serta peningkatan mutu dan keamanan pangan.
Dirinya juga menyampaikan pesan kepada para peserta yang terdiri dewan ketahanan pangan yang meliputi berbagai unsur dinas seperti Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, dan sebagainya untuk terus mendorong keikutsertaan masyarakat dalam penyelenggaraan ketahanan pangan.
“Seperti halnya melalui Tangerang Berkebun,” ujar Sekda.
Program ini, lanjut Sekda selain sebagai salah satu perwujudan kota layak huni, penghijauan kota, meningkatkan ekonomi masyarakat, juga turut melibatkan masyarakat dalam mengelola berbagai macam tanaman yang dikelola bersama antara masyarakat dengan kelompok wanita tani dan petani setempat. Seperti kegiatan menanam sayuran, seperti cabai, tomat, cesin, pak coy, kangkung, bayam bahkan padi dan masih banyak jenis lainnya yang kesemuanya organik yang dapat dimanfaatkan untuk konsumsi sehari-hari maupun untuk dirupiahkan.
Dengan adanya Program Tangerang Berkebun, Sekda berharap dapat menjadi salah satu upaya yang dapat berkontribusi pada upaya perwujudan ketahanan pangan yang merupakan salah satu agenda kerja Pemkot Tangerang.
Melalui rapat koordinasi ini, Sekda juga berharap kepada seluruh peserta rapat agar dapat menyampaikan permasalahan-permasalahan yang sedang dihadapi berkenaan dengan ketahanan pangan agar dapat dilakukan koordinasi penanganan masalah secara cepat dan tepat. Hal ini sebagai upaya Pemkot Tangerang dalam melayani dan memenuhi kebutuhan masyarakat dalam sektor pangan yang menjadi kebutuhan primer setiap manusia.
“Silakan share ilmunya pak kepada kami biar implementasi ketahanan pangan daerah dapat tercapai semakin efektif dan efisien,” ujar Sekda kepada narasumber yang merupakan perwakilan dari Pasar Komoditi Nasional (Paskomnas).