Tegal – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-105 Kodim 0712 Tegal tahun 2019 resmi ditutup oleh Kasdam IV Diponegoro Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, SE, MM, di Lapangan Sepakbola Desa jatimulya, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Kamis (8/8/2019).
Acara berjalan sangat meriah dengan ribuan masyarakat yang menyaksikannya. Mereka berduyun-duyun memadati lapangan desa untuk melihat dari dekat upacara yang dilangsungkan secara militer, terlebih diiringi langsung oleh Korps Musik Korem 071 Wijayakusuma.
Tampak konduktor atau dirigen, Kapten Caj. Budi Prakoso, lincah memainkan baton berwarna putih dengan panjang 50 centimeter, sebagai isyarat bagi anggotanya untuk memainkan musik pengiring prosesi upacara tahap demi tahap, termasuk saat Irup melaksanakan pengecekan pasukan, Lagu Maju Tak Gentar pun dimainkan.
Diterangkan Budi Prakoso bahwa, pihaknya juga melantunkan lagu-lagu perjuangan dengan irama 3/4 guna membakar semangat pasukan upacara, walaupun alatnya hanya berupa tiup maupun pukul.
“Sebagai seorang dirigen dalam memimpin kelompok ensambel, haruslah jelas dan tegas dalam memberikan aba-aba, sehingga harus mengetahui tanda metrum lagu yang akan dimainkan. Selain itu posisi berdiri juga harus dapat dilihat oleh semua anggota kelompok,” jelasnya.
Dikatakannya juga, Korsik 071 Wijayakusuma adalah tipe C dengan anggota tak lebih dari 30 orang. Tim ini merupakan yang terbaik yang dimiliki Korem yang bermarkas di Dusun/Desa Sokaraja Kidul, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Sementara dibenarkan Dansatgas TMMD, Letkol Infanteri Richard Arnold, bahwa Korsik tersebut adalah salah satu komponen dari pasukan upacara yang bertujuan untuk menambah sakralnya peresmian hasil pembangunan di Jatimulya. (Aan)
