Kota Tangerang – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menyalurkan bantuan berupa paket sembako kepada 466 penyapu jalan di Kota Tangerang. Bantuan Paket Sembako diserahkan secara simbolis oleh Wakil Walikota Tangerang, H. Sachrudin dalam kegiatan Kajian Rutin Pejabat Kota Tangerang yang digelar di Masjid Raya Al-Azhom, Selasa (18/04).
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan walikota menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian Pemkot sekaligus apresiasi kepada para penyapu jalan atas kontribusi dan dedikasinya dalam mewujudkan Kota Tangerang yang bersih dan nyaman.
“Selain bulan suci Ramadhan sebagai momen yang baik untuk berbagi, ini juga sebagai bentuk apresiasi DPRD terhadap tim kebersihan di Kota Tangerang. Orang-orang ini merupakan keluarga besar Kota Tangerang juga. . Tanpa mereka, Kota Tangerang akan seperti apa? Berkat mereka, Kota Tangerang bisa bersih, hijau, dan nyaman untuk ditinggali dan dikunjungi,” ujar perwakilan tersebut.
Untuk itu, Sachrudin mengajak seluruh petugas yang hadir dalam pengajian untuk memanfaatkan momentum pekan terakhir Ramadan jelang Lebaran, untuk meningkatkan kepedulian dan berbagi kepada sesama yang membutuhkan.
“Kita harus terus memupuk dan menanamkan rasa kepedulian terhadap sesama, gotong royong dalam membantu sesama, juga harus terus kita dorong agar tercipta keadilan dan kerukunan bagi umat sekaligus menjalankan perintah agama,” kata Sachrudin.
Tak lupa, Sachrudin terus mengingatkan masyarakat Kota Tangerang yang akan mudik tahun ini untuk selalu menjaga kesehatan dan mengutamakan keselamatan.
“Ya tetap saya ingatkan bagi yang baru atau yang baru pertama kali mudik, untuk selalu menjaga stamina dan mengutamakan keselamatan, jangan terburu-buru. Kemudian, jangan lupa melapor ke RT/RW setempat saat mudik. yang akan tertinggal juga diperiksa apakah pintu dan jendela terkunci atau tidak, barang berharga dan kendaraan juga disimpan di tempat yang aman atau ditinggalkan, dapat dikoordinasikan dengan polres RW atau langsung ke Polres atau Polsek terdekat.”
“Dan yang paling penting saat mudik, pastikan kamu punya kampung halaman.” canda Sachrudin.(*)
