Trenggalek- Kapten Inf. Wawan Danramil Karangan menuturkan bawasannya rabat jalan di Dusun Nitri sudah mencapai angka 90 %. Pekerjaan menyisakan kurang lebih 50 meter saja dari 710 meter yang direncanakan.
“progresnya akan kita selesaiakan 2 hari kedepan, karena kemaren ada kekurangan air kita agak berhenti sebentar, “katanya.
Panas yang cukup menyengat membuat sumber air milik warga mulai mengering. Sumber air dari pegununganpun juga tidak selancar sebelumnya. Bisa mencukupi kebutuhan bidup masyarakat saja sudah untung, apalagi untuk campuran adukan semen pastinya tidak cukup.
Musim kemarau berkepanjangan membuat Satgas TMMD 105 di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur kesulitan air. Untuk bisa mewujudkan jalan di pelosok Trenggalek tersebut, satgas harus menyewa mobil tanki pengangkut air.
Sayangnya niat kita untuk menyelesaikan semua pekerjaan lebih cepat dari jadwal yang direncanakan harus terkendala dengan pasokan air. Terpaksa karena air berkurang,pihaknya menyewa air tangki untuk kebutuhan material pembangunan. Karena air tidak ada, artenatifnya satgas sewa tengki air untuk bisa menyuplai air untuk rabat jalan..
“Kita ingin menyelesaikan pekerjaan lebih awal sebelum penutupan tanggal 8, makanya kita kerjakan siang-malam,” ujar Kapten Wawan, Satgas TMMD, Minggu (4/8). (Pendim).