Lebak – Alumni SMAN 1 Rangkasbitung angkatan 1995 yang tergabung dalam komunitas Asak’s 95 Ngelantour melakukan pembagian masker kain di kawasan Balong Rancalentah, Rangkasbitung dan sekitarnya, Selasa sore (07/04/2020).
Koordinator Asak’s 95 Ngelantour, Iim Halimi mengatakan, kegiatan ini sekaligus memberi himbauan atau informasi kepada masyarakat (pedagang -red) mengenai pentingnya menggunakan masker di tengah wabah virus corona yang telah menjangkiti Indonesia. Karena sampai saat ini masih banyak warga yang belum sadar menggunakan masker.
“Selain membagikan masker kain ke warga, kami juga memberikan himbauan dan informasi kepada warga, terutama mereka yang terpaksa masih bekerja di luar rumah, agar terus menggunakan masker. Saat ini masker wajib digunakan setiap warga, tidak hanya yang sakit, namun yang sehat juga perlu pakai,” kata Iim.
Iim menjelaskan, komunitas Asak’s 95 Ngelantour membagi masker di kawasan Balong Rancalentah dan sekitarnya. Mereka mendatangi para pedagang dan pengunjung yang terlihat belum menggunakan masker.
“Maskernya dipakai ya. Mulai sekarang, setiap keluar rumah harus menggunakan masker untuk mencegah penyebaran virus corona,” imbau Iim saat membagikan masker kain ke salah satu pedagang seraya menambahkan, Asak’s 95 Ngelantour juga membuka donasi dari masyarakat yang akan menyumbangkan masker dan hand sanitizer untuk siap disalurkan.
Tanggapan positif datang dari pedagang di kawasan Balong Rancalentah yang kebetulan belum menggunakan masker. Iman contohnya, ia akan pergi berdagang es durian, rujak dan Tahu Gejrot, namun karena ia tidak tahu dimana harus membeli masker selain di apotek, ia tidak mengenakan masker.
“Saya sulit dapat masker, cari di apotek banyak yang habis, padahal pemerintah mengimbau agar terus menggunakan masker. Alhamdulillah, ini dikasih gratis, cukup senang dan membantu warga. Saya juga baru tahu kalau masker kain juga bisa untuk mencegah penularan,” kata Iman.(ajat).