Tangerang – Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Pribahasa tersebut begitu tepat diberikan kepada M. Dzaki Hadiyanto dan Ezar Abinaya Hadiyanto yang merupakan putra pasangan Hadiyanto M.Pd dan Ika Rustiana, AM. Keb, mampu meraih medali emas pada kejuaraan Prabu Taekwondo Challenge, tingkat nasional dilaksanakan di Indoor Stadium, Sport Center Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Keberhasilan Dzaki siswa kelas 5, Madrasah Ibtidahiyah Negeri (MIN) 7 Kabupaten Tangerang dan Ezar siswa MIN kelas 1, MIN 7 Kabupaten Tangerang beralamat di Kampung Iwul, Desa Tobat, Kecamatan Balaraja, tidak terlepas dari campur tangan ayahnya.
Hadiyanto, ayah dari Dzaki dan Ezar, mengungkapkan, keinginan anaknya untuk belajar beladiri Taekwondo sangat besar sekali. Karena, anaknya itu sering berlatih sendiri ketika waktu senggang di rumah.
“Saya sering lihat anak saya itu, melakukan olahraga di pagi hari. Dia melakukannya sendiri,” kata Hadiyanto, guru olahraga SMAN 19 Kabupaten Tangerang, Senin (25/7/2022).
Lebih lanjut Hadiyanto, owner club sepak bola Apotek ZA ini, akhirnya meminta M. Rizal Triana, S. Pd untuk menjadi pelatih Taekwondo bagi kedua anaknya. Meski pola latihan yang dilakukan sambil bermain, mengingat Dzaki dan Ezar tergolong anak-anak. Namun jurus-jurus yang diberikan pelatih mampu dikuasai oleh kedua anak tersebut.
Kata Hadiyanto, untuk menjajal kemampuan kedua anaknya tersebut, ia meminta kepada pelatih untuk mengikuti kejuaraan Prabu Taekwondo Challenge, diikuti peserta dari Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung serta beberapa provinsi lainnya.
Kejuaraan yang kali pertama diikuti ini, ternyata membuahkan hasil yang memuaskan. Dzaki yang turun pada kejuaraan kategori usia 10 tahun, sedangkan Ezar pada kategori usia 7 tahun, keduanya masing-masing mampu meraih medali emas.
Hadiyanto berharap, semoga kedua anaknya itu kelak bisa menjadi atlet nasional yang dapat membanggakan dan mengharumkan Indonesia.
“Mudah-mudahan Dzaki dan Ezar bisa jadi atlet dan bisa membanggakan Indonesia dengan prestasinya,” harap alumni Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Jakarta (UNJ).(MN).
