Pacitan – Tanaman magrove merupakan tumbuhan memiliki akar kokoh dan tumbuh di area sekitar garis pantai. Tanaman tersebut dipengaruhi oleh pasang surut air laut, serta berada pada tempat yang mengalami akumulasi bahan organik dan berlumpur.
Hutan mangrove memiliki fungsi yang sangat besar bagi lingkungan hidup, salah satunya sebagai tumbuhan yang mampu menahan arus air laut, agar tidak mengalami abrasi dan mitigasi tsunami.
Manfaat hutan mangrove bagi manusia dapat mengurangi pemanasan global serta, melindungi kelangsungan hidup berbagai macam ekosistem yang ada di laut seperti ikan dan biota hewan laut lainnya.
Untuk memelihara lingkungan di pesisir pantai maka, Sertu Heru Koramil 0801/12 Pringkuku Kodim 0801/Pacitan bersama anggota Saka Wira Kartika melaksanakan penanaman pohon mangrove di pesisir pantai Watu Mejo Kec. Pringkuku Kab. Pacitan, Jumat (17/6/2022).
Dalam keterangannya saat di temui awak media mengatakan bahwa, untuk memelihara lingkungan di pesisir pantai perlu adanya kesadaran mulai diri sendiri, dan perlunya peran masyarakat, serta adanya dukungan dari pemerintah daerah.
“Kami melibatkan anggota Saka Wira Kartika dalam melakukan penanaman pohon mangruve ini bertujuan untuk, menumbuhkan rasa kepedulian bersama dalam memelihara kelestarian alam serta menjaga kelangsungan hidup ekosistem yang ada di laut”,ujar Babinsa.
“Kami juga memberi himbauan kepada masyarakat, agar secara sukarela ikut andil dalam merawat kelestarian hutan mangruve.Apabila ada masyarakat yang merusak hutan mangrove agar diberikan sanksi hukuman yang tegas sesuai dengan undang undang yang berlaku” ungkap Babinsa.
Di tempat yang berbeda Komandan Koramil 0801/12 Pringkuku, Kapten Arh Budi Eko Prayanto menyampaikan bahwa berbagai upaya sudah kita lakukan dalam menjaga kelestarian lingkungan di pesisir pantai yaitu dengan melakukan reboisasi tanaman mangrove.
“Selain memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang manfaat tanaman mangrove, kami selalu berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar dapat memanfaatkan potensi wilayah di pesisir pantai sehingga menjadi sumber devisa bagi pemerintah”, pungkas Danramil.(*).
