Tangerang Selatan – Akibat peningkatan curah hujan pada malam hingga dini hari, Pintu air Setu Parigi yang berada di Kelurahan Parigi lama Kecamatan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan jebol.
Penjaga pintu air Setu Parigi Abdul Choir (Abaw) menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada hari Selasa, pukul 18.30 Wib (15/09/2020) saat hujan cukup deras, sehingga pintu air dilokasi bendungan yang sedang diperbaiki roboh tergerus dorongan air,”ungkapnya, Rabu (16/09/2020).
Walaupun tidak ada korban jiwa, namun masyarakat khawatir bila tidak segera ditangani akan berdampak luas. Pasalnya memasuki musim penghujan air kiriman yang mengalir ke Setu Parigi tidak terkendali.
Dikatakan salah satu pemilik empang Jaelani, jebolnya pintu air apabila tidak segera di antipasi akan berimbas kepada pemilik kolam dan para petani yang membutuhkan air.
Diketahui bahwa, proyek revitalisasi Situ Parigi merupakan program Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal SDA Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWS- CC) menelan biaya senilai hampir 6 milyar dari APBN tahun 2020.
Jebolnya pintu air di lokasi yang sedang dilaksanakan pekerjaan menurut tokoh masyarakat H.Sadeli, peristiwa itu, bukan musibah tapi merupakan kelalaian secara tehnis oleh pelaksana
Dari pengalaman, kondisi Situ Parigi, biasa bila hujan lebat dan kiriman dari daerah Bogor debit cukup tinggi.
“Seharusnya pihak pelaksana (kontraktor) membuat sodetan agar lokasi yang sedang dikerjakan, sehingga air bisa dikendalikan, “ujar Sadeli.
Sementara itu, Koordinator wartawan yang tergabung dalam komunitas Jaguar, Uthe menyesalkan pihak pelaksana dari CV Bangun Cipta Rejeki selaku kontraktor belum bisa dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut.
“Proyek normalisasi dan revitalisasi Situ Parigi ini bisa juga disebut proyek strategis nasional. Jadi harus dikerjakan sebaik-baiknya jangan asal-asalan seperti yang sudah sudah, “tuturnya.(Reza).
