CILEGON – Pada Sabtu 24 Agustus 2019 besok mulai pukul 19.00 WIB, sepanjang jalur utama mulai dari Jalan Jenderal Sudirman tepatnya depan Kantor Walikota Cilegon, hingga Rumah Dinas (Rumdin) Walikota Cilegon di Jl. S. A. Tirtayasa akan ditutup.
Penutupan jalan tersebut dilakukan karena akan digelarannya Cilegon Ethnic Carnival (CEC) yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Kota Cilegon.
Kepala Seksi (Kasi) Pemasaran pada Disparbud Kota Cilegon Ali Mufti mengatakan, pada pelaksanaan CEC tersebut, hanya satu jalur utama saja yang akan ditutup.
“Besok mulai jam 19 (jam 7 malam-red), jalan utama mulai dari depan Kantor Walikota sampai ke Rumah Dinas Walikota akan ditutup untuk karnaval CEC. Tapi hanya satu jalur saja, sedangkan jalur satunya yang depan Mall Cilegon (Jalan Ahmad Yani-red) akan diberlakukan contraflow (dua arah-red),” tutur Ali Mufti kepada fajarbanten.com, Jum’at (23/8).
Ali menjelaskan penutupan jalan tersebut hanya dilakukan saat pelaksanaan CEC saja, dimana dalam karnaval tersebut akan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai etnik, baik yang ada di Kota Cilegon maupun luar daerah.
“Kemungkinan acara baru selesai sekitar jam 11 atau 12 malam. Karena peserta yang turut partisipasi cukup banyak, dari Cilegon saja ada sekitar 11 komunitas etnik yang akan turut serta, belum lagi dari luar daerah,” jelas Ali.
Ali berharap dengan gelaran CEC ke-6 ini mampu menghidupkan industri kreatif dan mendatangkan banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang berkunjung ke Kota Cilegon.
“Selain untuk menarik minat wisatawan datang ke Cilegon, diharapkan CEC ini dapat menumbuhkan industri kreatif pada masyarakat, agar Pariwisata Kota Cilegon semakin berkembang,” tandasnya.
Untuk diketahui CEC kali ini merupakan pagelaran etnik tahun ke 6 dengan konsep night carnival, dimana pada tahun ini Disparbud Kota Cilegon mengangkat tema “Kemonesan Budaye Nusantara”. (Takin)
