Korantangerang.com – Beredarnya Tabloid Indonesia Barokah di Kota Tangerang yang berisi ujaran kebencian terhadap salah satu pasangan Capres (Calon Presiden) RI, menggugah Pimpinan Fraksi Partai Gerindra Kota Tangerang, Turidi untuk angkat bicara.
Turidi sangat prihatin dengan adanya penyebaran tabloid tersebut, karena Tabloid Indonesia Barokah adalah tabloid hoax yang sudah mencederai Demokrasi Indonesia.
“Partai Gerindra sangat prihatin dengan adanya kejadian ini, karena tabloid tersebut berisikan berita hoax yang menyudutkan pasangan Capres usungan kami Prabowo Sandi. Penyebaran tabloid tersebut sudah mencederai demokrasi Indonesia,” ujar Turidi via telephone selulernya, Jumat pagi 25 Januari 2019.
Lebih lanjut Turidi menegaskan, Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) Kota Tangerang bekerja sama dengan pihak Kepolisian harus bisa mengungkap kasus ini dan menyelesaikannya.
“Dalam hal ini, Bawaslu harus bekerja keras untuk mengungkap dalang dari pembuat dan pengedar tabloid hoax tersebut, bekerja sama dengan pihak Kepolisian untuk mengusut tuntas dalangnya sampai ke akar. Tangkap dan hukum pelakunya, ” tegas Turidi.
Diketahui sebelumnya, Tabloid Indonesia Barokah ditemukan di wilayah Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang yang sudah dilaporkan ke Bawaslu Kota Tangerang (23/1/2019). Bahkan, Bawaslu kembali menemukan 150 tabloid Indonesia Barokah siap kirim dan siap edar saat sidak Kantor Pos Cabang Kota Tangerang.
“150 tabloid Indonesia Barokah yang ditemukan di Kantor Pos Cabang Kota Tangerang, tahan agar tidak kembali beredar dan jadikan barang bukti untuk dilaporkan kepada pihak yang berwajib,” tukasnya.
“Saya juga menghimbau kepada warga Kota Tangerang agar tidak mudah terprovokasi dan terhasut dengan berita hoax yang ada dalam tabloid tersebut yang memang sengaja dilakukan dalam situasi politik menjelang Pilpres (Pemilihan Presiden) ini. Insya Allah kami Prabowo Sandi akan tetap kuat dan solid sampai ke akar rumpun,” pungkas Turidi.(zher).