Tiga orang perampok menyantroni rumah Direktur Perhutani, Bambang Setia Budi (59) di Jalan Kavling Keuangan, RT 05/01, Kelurahan Kedaung, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Selasa (16/8) dini hari.
Kasubag Humas Polres Tangsel, Ajun Komisaris Mansuri mengatakan, Bambang menderita kerugian uang sekitar Rp 70 juta.
“Ada uang euro dan dolar yang digasak. Selain itu ada kotak perhiasan berisi kalung, cincin, dan anting emas berlian senilai Rp 1,3 miliar. Ada juga delapan cincin berlian senilai Rp 300 juta, ” kata Mansuri.
Mansuri menjelaskan, peristiwa terjadi pada Selasa dini hari. Bambang dan istrinya, Ati Litawati (58) yang sedang tidur di kamarnya mendadak bangun karena mendengar suara gaduh di dalam kamar.
“Ketiga pelaku masuk ke kamar korban untuk merampok. Saat korban dan istrinya bangun, ketiganya langsung menodongkan senjata api dan senjata tajam. Mereka mengancam korban, ” kata Mansuri.
Ketiga pelaku meminta korban mengeluarkan semua harta mereka di dalam kamar.
“Korban pun akhirnya membuka brankas di dalam kamar dan memberikan uang tunai dan perhiasan yang ada,” katanya.
Tidak hanya itu, para pelaku juga mengambil rekaman kamera CCTV untuk menghilangkan jejak, sebelum melarikan diri.
Kasat Reskrim Polres Tangsel, Ajun Komisaris Samian menambahkan, baik Bambang maupun istrinya sama sekali tidak dilukai para perampok.
“Hanya di bawah ancaman saja. Korban tidak dilukai secara fisik. Kasus masih dalam penyelidikan, ” katanya. @DF