Puskesmas Malingping Siap Pantau Lokasi Warga Terkena Chikungunya dan DBD


Lebak-Mencuatnya berita belasan
warga di Kampung Cikeusik Timur, Desa Malingping selatan, Kecamatan Malingping terkena Chikungunya dan Demam Berdarah Dengue (DBD), Puskesmas Malingping akan melakukan pemantauan langsung dan abatisasi.

Kepala Puskesmas Malingping, Juju Suardi, mengaku baru mengetahui adanya informasi dari media terkait hal tersebut.

Menurutnya, untuk melakukan antisipasi, pihaknya terebih dahulu akan melakukan pemantauan ke TKP dimaksud.

“Sebenarnya saat ini kita masih sibuk dengan
antisipasi Covid-19, jadi mungkin baru bisa
dilakukan untuk abatisasi pada minggu
depan,” ujar Juju kepada wartawan, Minggu
(5/4/2020).

Ditambahkan Juju, kalau sudah dilakukan pemantauan,
selanjutnya bisa dilakukan abatisasi atau mungkin semprot pemogingan, namun perlu dilakukan terlebih dahulu pantauan untuk
melihat adanya jentik.

“Ya, kita akan turunkan tim ke TKP untuk pemantauan jentik. Nanti kita bisa putuskan melakukan fogging atau cukup oleh abatisasi
saja,” papar Juju.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, ditengah musim pandemi Covid-19 yang mengharuskan warga tinggal di rumah,belasan warga di Kampung Cikeusik Timur RT05/02, Desa Malingping selatan, Kecamatan Malingping mengalami sakit diduga
disebabkan dari gigitan nyamuk Chikungurnya
dan ada pula yang sudah terkena wabah DBD.

Pemuda setempat, Roif Setiawan kepada wartawan menyebut, belasan warga
terdampak ditemukan mengalami berat dikaki bercampur meriang panas dingin mendadak dan pusing-pusing serta kulit terserang gatal-gatal. (UI)


Next Post

KORAMIL 1312-05/ESSANG TERUS BEKERJA KERAS DEMI KESELAMATAN WARGA MASYARAKATNYA

Sen Apr 6 , 2020
Talaud – Koramil 1312-05/Essang terus menjanlankan tugas mulia dari Negara demi keselamatan warga masyarakatnya agar terhindari dari wabah virus corona […]