Pasuruan – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Bangil mengikuti arahan virtual yang disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Timur, Kadiyono, terkait 13 program akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya dalam bidang ketahanan pangan. Kegiatan ini berlangsung di ruang sekretariat Rutan Bangil dan diikuti oleh jajaran pejabat struktural serta pegawai, Selasa (18/02).
Dalam arahannya, Kakanwil Ditjenpas Jatim, Kadiyono, menekankan pentingnya peran pemasyarakatan dalam mendukung program ketahanan pangan yang telah dicanangkan oleh pemerintah. Ia menegaskan bahwa seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan harus aktif dalam mengembangkan program berbasis pertanian, peternakan, dan perikanan guna meningkatkan produktivitas serta keterampilan warga binaan.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya sinergi antara Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dengan berbagai instansi terkait dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Rutan Bangil sendiri telah melakukan berbagai langkah dalam mendukung program ini, termasuk pemanfaatan lahan untuk budidaya tanaman dan ternak skala kecil. Dukungan penuh dari seluruh pegawai dan sinergi dengan pihak eksternal diharapkan dapat mempercepat realisasi program akselerasi ini.
Kadiyono dalam arahannya menyampaikan, “Pemasyarakatan memiliki potensi besar dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Program ini bukan hanya menciptakan kemandirian bagi warga binaan, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat luas.” Dengan adanya program akselerasi ini, diharapkan seluruh UPT Pemasyarakatan, termasuk Rutan Bangil, dapat semakin optimal dalam berkontribusi terhadap program ketahanan pangan di Indonesia.