Lawan Polisi dengan Parang, Begal Sadis Di Dor


Korantangerang.com – Pelaku begal berinisial FA yang dikenal sadis bersama WF dan MS melakukan aksinya di Tegal Angus, Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Korban bernama Ifah terpaksa diam merelakan motornya karena diancam dengan clurit. 

Perampokan tersebut berlangsung pada pukul 20.00 WIB di Jalan Baru, Desa Tegal Angus, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Kamis (11/1/2018).

“Ada tiga pelaku pembegalan yang berhasil diamankan. Salah satunya ditembak karena melawan petugas dengan parang saat disergap,” ujar Kapolsek Teluknaga, AKP Fredy Yuda, Kamis (1/2/2018).

Fredy mengatakan , ketiga pelaku tersebut merupakan warga Kampung Kebon Kopi, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.

Pada saat itu Ifah, mahasiswa Akbid Karya Bunda Husada tengah mengendarai sepeda motornya bernopol B-3335-CDT melintas di tempat kejadian.

“Lokasinya memang sepi. Korban dipepet para pelaku. Dan FA bilang ‘Jangan Teriak Kalau Teriak Gue Celurit.’ akhirnya korban ketakutan, dan menyerahkan sepeda motornya,” ungkap Fredy.

Motor korban pun langsung dijual kepada penadah pada malam itu juga seharga Rp.3.500.000 dan hasil penjualannya dibagi-bagi oleh para pelaku.

“Motornya langsung dijual kepada Soleh saat ini statusnya DPO. Uangnya di bagi-bagi sama mereka, sisanya digunakan untuk minuman keras,” ucap Fredy.

Sebelum peristiwa tersebut, para pelaku juga sempat melakukan pemerasan sepeda motor lainnya.

“Perannya ada yang memepet, penindakan, dan menjual. Mereka juga sudah dua kali beraksi,” tutur Fredy.

Saat ini ketiga pelaku berikut barang bukti berupa empat sepeda motor, satu buah golok, dan satu buah celurit berada di Mapolsek Teluknaga.

“Mereka terancam Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dengan hukuman diatas lima tahun penjara,” pungkas Fredy. (Zher).


Next Post

Pencuri Kabel Telkom Dibekuk Polsek Neglasari

Kam Feb 1 , 2018
Korantangerang.com – Jajaran Polsek Neglasari berhasil mengungkap kasus pencurian kabel milik PT Telkom yang telah merugi sebesar Rp25 juta.Kapolsek Neglasari, […]