Korantangerang.com – Sebagai bentuk meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilihan kepala daerah (pilkada) 2018 yang jatuh pada tanggal 27 juni 2018 mendatang. KPU Kabupaten Tangerang bekerja sama dengan asosiasi penyelamat indonesia (API) melakukan sosialisasi kepada puluhan waria di bilangan kecamatan Sukadiri Kabupaten Tangerang.
Ketua API H.Daud Yusuf Spd mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi pilkada tahun ini sasarannya adalah waria, mengapa demikian? ,karena selama ini saya perhatikan waria di pandang sebelah mata oleh masyarakat , padahal waria mempunyai hak yang sama sebagai warga negara indonesia, dan mempunyai hak pilih sesuai dengan jenis kelaminnya, yaitu sebagai laki-laki.katanya ,rabu (18/04/2018)
Senada, Ketua KPU Kabupaten Tangerang Akhmad Jamaludin mengatakan bahwa proses pasangan calon itu mengalami proses sebagai mana mestinya, perjalanan tersebut dalam pencalonan banyak yang mendaftar ,akan tetapi ketika masa penentuan waktunya selesai, para pendaftar tersebut tidak mengembalikan formulir dalam pencalonan independen.tandasnya
Dia juga menambahkan bahwa dalam melakukan pencoblosan tentunya sudah mempunyai e-ktp, dan terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT), akan tetapi saya sangat kecewa jika ada perlakuan kurang baik terhadap waria ini, oleh penyelenggara pemerintah atau pelayanan masyarakat, seperti yang di alami oleh waria yang bernama Aris Syafrudin alias Dehow yang sudah melakukan perekaman ,yang sampai saat ini belum mendapatkan e-ktp.
“Saya kedepannya akan koordinasi dengan camat setempat dan pak sekda supaya di perhatikan kependudukan para waria yang ada di kabupaten Tangerang, karena mereka mempunyai hak pilih yang sama dengan kita semua.pungkasnya
Ketua komunitas waria maju bersama(KWMB) Nur salon mengatakan bahwa dirinya beserta teman-teman waria merasa sangat di hargai oleh KPU Kabupaten Tangerang,karena dengan ini kami bisa faham tentang proses pilkada 2018, dan esok 27 juni 2018 kami bersama-sama akan berbondong-bondong ke TPS guna memilih bupati dan wakil Bupati. Sebelumnya kami tidak pernah di berikan sosialisasi seperti ini, ketika API memberitahu tentang adanya sosialisasi ini,maka kami hadir dan dengan pertemuan ini akan kami beritahu kepada kawan-kawan waria yang lain tentang proses pencoblosan pilkada 2018.tukasnya
(Mulyadi)