korantangerang.com-Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tangerang mempunyai tugas menyelenggarakan urusan masyarakat di bidang keagamaan. Kemenag Kabupaten Tangerang dalam pelayanan memiliki beberapa program terkait pelayanan kepada masyarakat.
“Di bidang ibadah haji Kemenag Kabupaten Tangerang memberikan pelayanan kepada masyarakat diantaranya Pendaftaran, memberikan bimbingan manasik sebagai bekal bagi para calon jamaah dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji selama delapan kali pertemuan untuk tingkat KUA Kecamatan, dua kali untuk tingkat Kabupaten,”ujar Asep Maman Kasubag TU Kemenag Kabupaten Tangerang di ruang kerjanya (20/09).
Asep Maman menambahkan, di bidang Binmas islam Kemenag memberikan pelayanan, pembinaan, kegiatan bimbingan dan kegiatan lain yang berkaitan dengan pelayanan terhadap masyarakat seperti, pernikahan, dan penerbitan buku nikah.
“Saat ini kami sedang mencoba melakukan pendaftaran tanah wakaf melalui online agar semua persyaratan dapat terpenuhi, tidak seperti waktu masih manual yang banyak menyisakan kekurangan persyaratan,”ucap Asep Maman.
Asep melanjutkan, saat ini pihaknya juga sedang memberikan pembinaan kepada guru agama islam yang ada di sekolah umum seperti meningkatan PAI dengan kurikulum yang baru.
Ditanya mengenai sekolah Adiwiyata Asep mengatakan, saat ini di Kabupaten Tangerang khususnya yang berada di bawah naungan Kemenag Kabupaten Tangwrang ada dua sekolah Adiwiyata yaitu MAN 1 Tangerang dan MTSN 5 Tangerang Pagedangan.
Menurut Asep, yang kurang dari sekolah Adiwiyata itu adalah fasilitas sarana dan prasarananya “Untuk biaya juga kurang, sementara dalam DIPA anggaran tidak dianggarkan, sehingga kami selalu meminta bantuan kepada pihak lain melaui dana CSR seperti pembangunan kantin MAN 1 Tangerang yang didanai oleh CSR Super Mall Karawaci,”ungkapnya.
Lebih jauh Asep menambahkan, Kabupaten Tangerang sekarang ditunjuk untuk zona integritas menuju wilayah bebas polusi. Sehingga pihaknya terus mengupayakan melayani masyarakat secara maksimal sehingga masyarakat puas atas pelayanan tersebut.
Sementara itu, terkait dengan Pospenas yang akan digelar di Provinsi Banten, Asep Maman menyatakan kepada fajarbanten.com, pihaknya mendukung program pospenas 2016. “Kita sudah membuat spanduk di KUA, Madrasah-madrasah agar semarak,” terangnya
“Kami juga melakukan pembinaan kepada ponpes salafi se-Kabupaten Tangerang yang diharapkan menghasilkan santri yang berjiwa religius, nasionalis, bermanfaat di masyarakat seperti mengaji, mimpin tahlilan, doa, serta mengikuti musabaqoh hifdzil quran (MHQ) dan musabaqoh hidzil kutub (MHK) yang bermuara ke pospenas,” pungkasnya diahir perbincangan dengan korantangerang.com(Rizki/Dimas)