Pandeglang – Dalam rangka pengamanan pra dan pasca Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Pandeglang, yang akan dilaksanaka pada 15 Desember 2019 mendatang. Ratusan personel Kepolisian Resort (Polres) Pandeglang akan diterjunkan, serta membentuk empat posko pengamaman yang berada di Kecamatan Cibaliung, Picung, Labuan, dan Pandeglang.
Keempat posko pengamanan Pilkades, yang masing-masing posko akan diisi oleh sedikitnya 50 personel Polres Pandeglang tersebut, akan tetap bersiaga 24 jam, guna mengantisipasi kejadian di luar ketentuan di desa yang menyelenggarakan Pilkades.
“Kami akan tempatkan empat posko. Setiap posko diisi 50 personel dari berbagai satuan yang didirikan di Labuan, Cibaliung, Picung, dan Pandeglang,” ungkap Kapolres Pandeglang, AKBP Sofwan Hermanto, Rabu (4/12/2019).
Bukan cuma itu, dukungan personel disetiap desa penyelenggara Pilkades pun disiapkan sekitar 20 anggota. Tahun ini, ada 17 desa di Pandeglang yang melaksanakan Pilkades.
“Jadi ada sekitar 540 personel yang kami terjunkan untuk pengamanan Pilkades,” sebutnya.
Kapolres membeberkan, bahwa saat ini pihaknya masih lakukan memonitoring-monitoring pasca penetapan dan pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT). Karena ditahapan tersebut, dikhawatirkan muncul data-daya yang tidak akurat sehingga menimbulkan kericuhan dimasyarakat.
“Kita tetap melakukan monitoring secara melekat pascs penetapan dan pengumuman DPT. Karena di tahapan ini, khawatir ada data-data yang tidak akurat atau valid. Jadi tetap kami dampingi supaya tidak ada permasalahan terkait DPT ini, sehingga menimbulkan persoalan,” jelasnya.
Namun, Polres belum memetakan wilayah mana yang menjadi rawan konflik. Polisi masih mendata daerah mana saja yang nantinya perlu mendapat perhatian khusus. Yang jelas, salah satu indikator rawan bagi Polres yakni mengenai kampanye hitam.
“Soal pemetaan desa rawan, kami masih petakan mana yang rawan berdasarkan indikator yang perlu kami dalami. Indikator kerawanan, salah satunya masalah kampanye hitam. Tapi sampai saat ini masih aman dan kondusif,” tambah Sofwan.
Untuk itu, pada massa kampanye pada 9 hingga 11 Desember mendatang, Polres akan intensif melakukan pengawasan dan patroli ke titik yang menjadi perhatian masyarakat.
“Selama masa itu, akan kami lakukan patroli kepada calon kades, para tokoh, dan tempat-tempat perkumpulan daripada peserta Pilkades. Kami mengimbau agar tetap berkomitmen menjaga kondusifitas daerah sehingga proses pilkades bisa berjalan tertib dan aman,” tutup dia. (Daday)