Madiun – Pemerintah melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 telah mengeluarkan larangan mudik lebaran pada tahun ini. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi dan mencegah semakin meluasnya angka penyebaran Covid-19.
Untuk mendukung kebijakan tersebut, pagi ini Polres Madiun Kota menggelar Apel Kesiapan Pengamanan Larangan Mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H/2021 M.
Selain diikuti personel TNI-Polri di Kota Madiun, dalam apel itu juga diikuti oleh berbagai instansi di jajaran Pemkot Madiun, mulai dari Satpol PP, Dishub, Damkar dan BPBD.
Dalam keterangan persnya setelah pelaksanaan apel, Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, S.E., M.Si. mengaku siap mendukung sepenuhnya terkait rencana yang akan dilakukan untuk menindaklanjuti larangan mudik dari pemerintah tersebut. “Tentu kita akan siap mendukung,” katanya di Halaman Mapolres Madiun Kota, Jl. Pahlawan No.16 Kota Madiun, Senin (26/4/2021).
Danrem menilai, kebijakan pemerintah yang mengeluarkan larangan mudik dinilainya sangatlah tepat guna mencegah dan menekan angka penyebaran Covid-19.
Karena diungkapkannya, dari hasil pengalaman dan evaluasi selama ini, penyebaran Covid-19 angkanya terus mengalami pelonjakan setiap kali selesai masa liburan.
Mengenai plotting pasukan yang telah disiapkan dan sudah mulai digelar dari 22 April hingga 24 Mei 2021. Danrem mengatakan akan siap mendukung dan mengerahkan personel di jajarannya.
“Kita nanti siapkan pasukan dari Kodim-Kodim sesuai plotting yang telah dibuat. Jika nantinya masih kurang, kita juga masih punya pasukan cadangan Yonif 511/DY yang siap untuk digerakkan dan ditempatkan,” pungkasnya.(*).
