Walikota Tangerang : Sekretaris KPU Baru Harus Mampu Bekerja Netral


korantangerang.com – Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kota Tangerang secara resmi sejak hari Kamis (16/6)  sudah mempunyai pimpinan definitif.  Harapan kedepan nantinya bisa tercapainya administrasi yang baik netral danmampu bekerja maksimal.

Pelantikan jabatan baru bagi HR Ginanjar Taufiq sebagai Sekretaris KPU Kota Tangerang dihadiri Walikota dan Wakil Walikota Tangerang, Komisioner KPU Provinsi Banten dan Kota Tangerang serta sejumlah pejabat dan staf Pemkot Tangerang.

Acara pelantikan berlangsung di Gedung Puspem Kota Tangerang dan dalam kesempatan itu Septo Kanaldi, Sekretaris KPU Banten mengatakan bahwa sekarang ini KPU Kota Tangerang sudah memiliki pimpinan kesekretariatan secara definitif.

“KPU Kota Tangerang sudah lengkap, sudah ada sekretaris definitifnya. Pelantikan hari ini bahkan merupakan sejarah dimana prosesi pelantikan Ginanjar Taufik dihadiri oleh banyaknya SKPD yang hadir, kata Septo menegaskan .

Menurut Septo, KPU yang terdiri dari unsur pimpinan KPU yakni para komisioner, dan unsur pimpinan sekretariat, keduanya harus saling melengkapi.

“Kesekretariatan kali ini harus lebih baik, Sekretaris harus benar-benar bisa melayani para komisoner layaknya istri melayani suami dalam rumah tangga kesekretariatan,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Septo juga mengatakan, pihaknya merasa berkepentingan untuk menjalin kerjasama yang profesional antara KPU dengan Pemda se-Banten. Sebab, menurut Septo sebagaimana yang diamanatkan dalam Udang-undang, Pemda juga memiliki kewajiban yang sama memajukan demokrasi dan juga pelaksana kerja kepemiluan di daerahnya.

“Dilantiknya Sekretaris KPU yang berasal dari pegawai Pemkot Tangerang merupakan langkah kerjasama yang baik, yang sinergis dan profesional. Kedepan capaian pembangunan demokrasi harus berjalan lebih baik lagi,” ucapnya.

Sementara itu, Walikota Tangerang Arief R Wismansyah menyatakan bahwa pihaknya ingin memastikan setelah adanya pelantikan semua beban kerja di Sekretariatan KPU semakin mudah ditangani.

“Saya minta agar  Ginanjar bisa berlaku profesional dan independen. Sebab, jika tidak (tidak netral) akan kena aturan ASN (Aparatur Sipil Negara) yang sanksinya bisa pemecatan,” jelas Arief.

Dia juga berharap, kerjasama yang sinergis dan profesional bisa ditunjukkan KPU, bukan hanya dengan Pemda, namun dengan semua lembaga yang ada di Kota Tangerang.

“Sekali lagi selamat bekerja, semoga hubungan KPU dengan seluruh lembaga vertikal lebih baik, lebih sinergis karena hal itu sebuah keniscayaan yang harus dijalin seluruh lembaga negara,” pungkasnya. (Naser)


Next Post

Bakul Nusantara Restro Pusat Oleh - Oleh Khas Kota Tangerang

Sen Jun 20 , 2016
korantangerang.com – Dalam mempromosikan Kota  Tangerang melalui potensi-potensi yang ada di setiap wilayah adalah salah satu cara untuk semakin mengenalkan Kota […]