Pisah Sambut Kapolsek Jatiuwung


Korantangerang.com – Polsek Jatiuwung Polresta Tangerang Kota menggelar acara lepas sambut Kapolsek dari Kompol Dermawan Karo Sekali. SPd kepada Kompol Agung Budi Leksono SH, SIK, MPd dihalaman depan Mapolsek, Rabu (26-10-2016) malam sebagai bentuk penghormatan atas kerja Kapolsek yang lama dan juga menyambut kehadiran Kapolsek baru.

Acara ini dihadiri oleh Danramil 18 Jatiuwung, para Camat di wilayah Jatiuwung, Periuk dan Cibodas, Lurah di Kecamatan Jatiuwung, Periuk dan Cibodas, Ketua RT dan RW, Kalangan Usaha Industri, Pokdarkamtibmas, beberapa Ormas, Bhayangkari, tokoh Agama (Toga) dan tokoh Masyarakat (Tomas) serta Jajaran Polsek Jatiuwung.

Camat Jatiuwung ,Boyke Achmad Syafei Spi, dalam sambutannya mewakili masyarakat mengatakan rasa terimakasih atas segala hasil kerja Kapolsek lama yang sudah menciptakan kenyamanan dan keamanan di wilayah Jatiuwung.

Boyke juga menyampaikan harapannya agar nantinya setiap Kecamatan di Kota Tangerang bisa mempunyai polsek masing – masing. “Mudah mudahan nanti kita tahun depan punya Kapolsek sendiri setiap Kecamatan” harapannya.

Kompol Dermawan akan bertugas di Polres Bekasi sebagai Kasat Sabhara.Dalam sambutannya, Dermawan Karo Sekali memohon maaf dan berterimakasih atas kerjasamanya selama ini dan beliau berpesan kepada seluruh jajaran Polsek Jatiuwung untuk selalu semangat dalam melayani masyarakat karena polisi adalah pelayanan masyarakat bukan petugas yang ditakuti masyarakat.

“Kita harus melayani masyarakat dengan senyum,bukannya kita yang harus dihormati karena itulah tugas polisi”jelas Dermawan.

Sedangkan Kapolsek Jatiuwung yang baru, Kompol Agung Budi Leksono SH, SIk, MPd berterimakasih atas terselenggaranya acara ini dan mengajak para anggota Jajaran Polsek Jatiuwung untuk terus semangat dan ikhlas melayani masyarakat dan banyak belajar.

Agung juga mengatakan kalau akan melanjutkan program yang telah dilaksanakan oleh Kapolsek sebelumnya karena sudah berjalan dengan baik dan juga sesuai dengan program polisi sebagai pelayanan masyarakat.

Lebih lanjut dia menjelaskan kalau sebaiknya semua perkara yang ditangani oleh kepolisian teutama Polsek Jatiuwung janganlah semuanya berakhir di pengadilan.Selama perkara itu bisa diatasi secara kekeluargaan sebaiknya kita tangani dengan arif,karena penjara bukanlah akhir dari suatu perkara.

“Tidak semua perkara yang kita tangani berakhir di penjara dan jangan pernah mempersulit masyarakat, kalau kita sering mempersulit orang lain kita pasti akan dipersulit oleh apa yang kita tanam,”pungkas Agung Budi.

@naser


Next Post

Nostalgia dan Ironisnya Stadion Benteng Tangerang

Sen Okt 31 , 2016
KORANTANGERANG.com – Hegemoni Stadion BentengTangerang masih terngiang – ngiang di telinga. Riuh rendah suara sporter terasa membara menghangatkan suasana Stadion. Dua […]