Musrembang RKPD Provinsi Banten 2018


Korantangerang. com – Musrembang RKPD Provinsi Banten tahun 2018 digelar di hotel Allium Kota Tangerang, Senen (10/4/2017).

Musrembang dibuka langsung oleh Menteri Dalam Negeri,Cahyo Kumolo ditandai dengan pemukulan rampak bedug didampingi Pj Gubernur Banten,Nata Irawan, Ketua DPRD Provinsi Banten, Asep Rahmatullah dan Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah.

Musrembang dihadiri oleh perwakilan Bappenas, Kementerian Keuangan,Kementerian PUPR, Kementerian Kelautan, anggota DPR RI dan DPD RI asal Banten ,seluruh Bupati dan Walikota Provinsi Banten.

Pejabat Gubernur Banten, Nata Irawan dalam laporannya mengatakan, percepatan infrastruktur untuk percepatan dan pemerataan pembangunan menjadi agenda besar dalam Musrenbang 2017.

Hal ini dikarenakan, Provinsi Banten menjadi salah satu provinsi yang mendapatkan porsi cukup besar dalam pembangunan PSN.

Adapun 15 proyek skala nasional akan dibangun di Banten, seperti yang tertuang dalam Rencana Program Jangka Menengah Nasional 2015 -2019 dan diperkuat dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 3 tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan PSN.

Nata juga mengungkapkan, hasil yang diharapkan dari penyelenggaraan Musrenbang Provinsi Banten Tahun 2017, meliputi kesepakatan kegiatan perangkat daerah yang telah mengakomodir hasil Musrenbang Kabupaten/Kota dan Pokok-Pokok Pikiran DPRD yang merupakan kewenangan tingkat Provinsi. Di mana kesepakatan usulan kegiatan akan dibawa ke forum Musrenbang Nasional Tahun 2017 dan dokumen Rancangan RKPD Tahun 2018 yang telah diselaraskan.

“Melalui forum ini, kami lakukan upaya musyawarah serta penyelarasan,”ujarnya.

Acara yang digelar Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten ini akan dilaksanakan dari 10-17 April 2017.

Sementara itu Menteri Dalam Negeri,Cahyo Kumolo dalam sambutannya berpesan kepada semua Walikota dan Bupati di Provinsi Banten untuk fokus pada target yang telah direncanakan, baik itu target jangka pendek, menengah dan panjang.

Banten merupakan provinsi penyangga ibukota yang mempunyai peran penting sehingga mendapatkan porsi yang sangat besar dalam proyek pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN),seperti proyek kereta api bandara Soetta dan proyek jalan tol Serang – Panimbangan.

“Diperlukan fokus untuk penyelesaian proyek – proyek yang tersebar di Provinsi Banten ini”jelasnya.

Musrembang ini untuk membahas rencana kerja pemerintah daerah,diharapkan mampu menghasilkan program yang bisa diselaraskan dengan kebijakan pemerintah pusat.

“Harus mampu merencanakan program pembangunan infrastruktur sosial,ekonomi dan politik yang lebih baik sesuai dengan program kepala daerah terpilih dan presiden”tutupnya.(zher).


Next Post

AMTI Laporkan Gubernur Dan Sekda Kepri Ke Ombudsman

Sel Apr 11 , 2017
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Angkatan Muda Thareqat Islam Indonesia (AMTI) Kepulauan Riau (Kepri) terus mengawal penanganan kasus maladministrasi yang melibatkan […]