Ketua DPRD Ajak Mahasiswa Bangun Banten


ajak-mahasiswaSERANG – Ketua DPRD Provinsi Banten, Asep Rahmatulloh mengajak mahasiswa di Banten untuk membantu pembangunan Provinsi Banten. Ajakan tersebut disampaikan Asep pada saat coffee morning dengan tema ” Peranan Mahasiswa Dalam Mengawal Pembangunan di Provinsi Banten” yang digelar Sub Bagian Aspirasi Masyarakat pada Bagian Humas dan Protokol Sekretariat DPRD Provinsi Banten di Serang, Senin (11/5/2015).

Dikatakan Asep, Provinsi Banten memiliki luas daratan 8.800,83 kilometer dengan menyimpan kekayaan dan keanekaragaman sumber daya alam seperti hutan produksi, persawahan, perkebunan, pertambangan, dan energi. Sedangkan wilayah pesisir dan laut di Provinsi Banten seluas 11.134,22 kilometer lebih. “Banten juga memiliki wisata ziarah, dan wisata pantai, termasuk kebudayaan,” kata Asep.

Menurut Asep, untuk membangun Provinsi Banten tidak cukup dilakukan oleh pemerintah daerah saja, melainkan butuh keterlibatan semua pihak termasuk para mahasiswa, baik di Bidang Pemerintahan, Perekonomian, Keuangan, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat. Apalagi sejarah mencatat berdirinya Provinsi Banten pada tahun 2000 di dalamnya ada keterlibatan para mahasiswa.

“Jadi sudah saatnya orang-orang Banten bersatu mewujudkan pembangunan Banten, karena pembangunan Banten kedepan harus dipikiran bersama-sama. Apa lagi Banten ini kalau saya ibaratkan masih seperti perempuan yang pakai daster, sehingga membutuhkan dandanan yang menarik agar terlihat cantik, dan wajah Ibu Kota Provinsi Banten, yaitu Kota Serang pembangunan infrastrukturnya harus lebih maju dan berkembang,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Asep menyatakan, bahwa saat ini Provinsi Banten menerima pelimpahan kewenangan pengelolaan SMA/SMK dari Pemerintah Kabupaten/Kota di Banten. Termasuk menerima pelimpahan kewenangan perizinan pertambangan. “Adanya pelimpahan kewenangan itu harus disambut baik dengan mempersiapkan sumber daya manusia yang memadai, kalau segala sesuatunya sudah dipersiapkan dengan matang, saya yakin lulusan SMK bisa bersaing dengan orang lain ketika mencari pekerjaan,” tuturnya.

Untuk mahasiswa, lanjut Asep, harus terus berpikir kreatif, lantaran banyak yang perlu dikembangkan di Provinsi Banten, baik parawisata, kelautan, pertanian, pendidikan, kesehatan maupun pelayanan dasar yang lain. Terlebih lagi tantangan kedepan semakin banyak, sehingga dibutuhkan keterampilan khusus dalam memenuhi tuntutan hidup kedepan. “Jangan sampai kita sebagai orang Banten menjadi penonton, mulai sekarang mahasiswa harus berpikir cerdas dengan mengembangkan kreativitas dan keahlian, juga kawal pembangunan di Provinsi Banten,” tutupnya. (Adv)


Next Post

Sekda Buka Lounching Program Pembebasan PBB di Kota Cilegon

Sab Mei 16 , 2015
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menyambut baik adanya program pembebasan pajak bumi dan bangunan pedesaan dan perkotaan (PBB-P2) Buku I Kota […]