Korantangerang.com – Gerak Jalan Sehat menandai awal dari kegiatan Pilkada Serentak tahun 2018, yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang, pada Minggu pagi (29/10). Ribuan warga pun turut memadati lokasi kegiatan yang berpusat di Tugu Adipura, Kota Tangerang.
Dalam kegiatan tersebut KPU Kota Tangerang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi bersama mensukseskan Pilkada Kota Tangerang tahun 2018. Acara yang dikemas dengan beragam kegiatan tersebut secara langsung dibuka oleh Wakil Walikota Tangerang, H. Sachrudin.
“Pada prinsipnya pemerintah tetap mendukung dan mengapresiasi KPU Kota Tangerang yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dalam rangka sosialisasi pilkada,” ungkap Sachrudin.
Dirinya berharap dengan melibatkan organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan dan lain sebagainya ini dapat meningkatkan partisipasi pemilih dalam pelaksanaan Pilkada Kota Tangerang.
“Karena ini juga merupakan tanggung jawab kita semua, termasuk seluruh lapisan masyarakat. Oleh karenanya Pemkot Tangerang juga selalu menyampaikan kepada semua agar seluruh masyarakat turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan pilkada nantinya,” tukas Sachrudin.
Sementara Ketua KPU Kota Tangerang, Sanusi Pane menjelaskan, kegiatan ini digagas oleh KPU RI dan terlaksana secara serentak diseluruh Indonesia.
“Provinsi, Kabupaten dan Kota diseluruh Indonesia yang akan menggelar pilkada nanti, juga menggelar kegiatan yang sama seperti ini,” kata Pane
Menurutnya, kegiatan ini merupakan Gong awal dari kegiatan sosialisasi KPU Kota Tangerang untuk masyarakat dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih di Pilkada 2018.
“kita akan susun program sosialisasi selama delapan bulan kedepan dengan harapan tingkat partisipasi mencapai target 78 persen,” ujarnya
Ia mengaku pada bulan yang akan datang rencananya akan ada agenda besar lagi yakni launching Pilkada Kota Tangerang yang akan dihadiri dua ribu orang.
“Selanjutnya kita akan mulai melaksanakan sosialisasi kepada 70 lembaga elemen masyarakat yang ada di Kota Tangerang termasuk pemilih pemula, pelajar, tokoh masyarakat, sampai dengan disabilitas dan masyarakat atau kaum marjjinal,” pungkasnya.(zher).
