BKKBN Mulai Data Keluarga di Banten


plt_gubernur_pndataan-300x2001Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten mengawali pencanangan pendataan keluarga serentak nasional di Provinsi Banten oleh petugas dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi (BKKBN) Banten. Kegiatan pendataan awal ini diadakan di ruang kerja Plt Gubernur Banten di Pendopo Gubernur, KP3B Serang, Rabu (06/05).

Pendataan dipimpin oleh Kepala Perwakilan BKKBN Banten Dra Paulina dan Kabid Adpim Budoyo BKKBN Provinsi Banten beserta jajaran eselon dan staf kantor BKKBN Provinsi Banten.

Dalam pemaparannya, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Banten Dra H Paulina JS Mm. mengatakan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 87 Tahun 2014 dan Peraturan Pemerintah Nomor 87 Tahun 2014 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Keluarga Berencana dan Sistem Informasi Keluarga, dinyatakan bahwa pendataan keluarga adalah tata cara pengumpulan, pengolahan, penyajian dan pemanfaatan data demografi, data keluarga, dan data keluarga berencana yang dilakukan oleh pemerintah daerah yang dilakukan setiap lima tahun sekali.

“Pendataan secara nasional mulai dilakukan 1 Mei hingga 31 Mei 2015 mendatang, dibanten kita awali dari keluarga bapak Plt Gubernur dan Komandan Korem Serang,” kata Paulina.

Dia menjelaskan, teknis pendataan Petugas Pembantu Keluarga Berencana Desa (PPKBD) akan mendatangi setiap tempat tinggal keluarga untuk melakukan pendataan dengan menggunakan formulir yang telah disediakan oleh petugas PPKDB.

“Tujuan kegiatan ini adalah agar diperoleh data keluarga yang dapat memberikan gambaran secara tepat dan menyeluruh keadaan di lapangan sampai ke tingkat keluarga,” jelasnya.

Sedangkan manfaat dari pendataan keluarga ini, lanjut Paulina adalah diperoleh informasi dasar kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga yang diperlukan untuk penentuan sasaran Program Keluarga Berencana ke depan dan sebagai acuan program pembangunan yang dilakukan oleh Pemprov Banten. “Kami berharap masyarakat ikut mensukseskan pendataan ini dengan memberikan data yang akurat kepada tim pendata yang sudah kami bentuk hingga ke tingkat RT,” ucapnya.

Dia mengingatkan, masih terdapat data yang tumpang tindih dan dobel data yang pada akhirnya hal tersebut menyebabkan ketidakakuratan data, validitas dan relevansi yang ada menjadi berkurang.

“Kami bekerja sama dengan semua pihak akan bekerja semaksimal mungkin dengan secara cermat mendatangi masyarakat dari rumah ke rumah, tambah Paulina.

Plt Gubernur Banten Rano Karno dalam kegiatan ini berpesan agar tim pendata benar-benar bekerja semaksimal mungkin dengan secara cermat mendatangi masyarakat dari rumah ke rumah.

“Ke depan dengan data yang diperoleh oleh pemerintah melalui Program Pendataan Keluarga tahun 2015 ini, dapat dijadikan sebagai salah satu dasar penentuan arah kebijakan pemerintah, khususnya Pemprov Banten dalam upaya membangun Provinsi Banten menjadi lebih baik lagi,”

“Saya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Banten untuk ikut mensukseskan pendataan keluarga tahun 2015, pastikan keluarga anda didata oleh petugas pendata setempat,” pesan Rano.(ADV)


Next Post

Sekda Membuka Rakor Sinergitas Perencanaan Daerah Dan Nasional

Sab Mei 16 , 2015
Rapat koordinasi (Rakor) sinergitas perencanaan daerah dan nasional tahun 2016, sebagai bagian dari rangkaian sistem perencanaan pembangunan yang merupakan sebagai […]