Batik Untuk Dunia


Korantangerang.com – Ikatan Pencinta Batik Nusantara (IPBN), Sapta Nirwandar sebagai penasehat menilai peluang menjual kain tradisional batik ke mancanegara terbuka lebar.
Apalagi batik Indonesia telah diakui Unesco sebagai warisan budaya dunia dan diberikan penghargaan The Intangible Heritage of Humanity tahun 2009.

Mantan Wakil Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif ini menyebut, pasar di kawasan Asia Tenggara, India, dan Afrika Selatan menjadi yang potensial untuk penjualannya.
“Juga harus berani unjuk gigi ditampilkan di pusat mode Milan maupun Paris,” kata Sapta saat Jumpa Pers Malam Final Putera Puteri Batik Nasional di Jakarta, Selasa (14/9/215).

Sepengetahuan Sapta, produk batik telah diekspor ke mancanegara.
“Antara 15-20 persen diekspor tapi nilainya saat tidak hafal,” katanya.
Sebenarnya tidak hanya pakaian tradisional batik, pakaian daerah lainnya juga tumbuh, seperti sasirangan di Kalimantan juga diminati.

“Industri batik menjadi bagian dari ekonomi kreatif. Nilai produk ekonomi kreatif sendiri mencapai 11 miliar dollar AS,” katanya.

 

(Ani Susanti)


Next Post

Burger Super Ala Mexico Ada Di Sarinah

Rab Sep 16 , 2015
korantangerang.com – Hamburger (atau seringkali disebut dengan burger) adalah sejenis makanan berupa roti berbentuk bundar yang diiris dua dan ditengahnya […]